Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KPK Periksa Ketua DPRD Banten Terkait Kasus TPPU Wawan

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tampaknya masih terus menggulirkan kasus tindak pidana pencucian uang (TPPU) tersangka Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan.
 Tubagus  Chaeri Wardhana/Jibiphoto
Tubagus Chaeri Wardhana/Jibiphoto

Bisnis.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tampaknya masih terus menggulirkan kasus tindak pidana pencucian uang (TPPU) tersangka Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan.

Beberapa anggota DPRD Banten disebut-sebut ikut menikmati uang panas Wawan lewat pemberian mobil. Untuk mendalami hal itu, penyidik KPK kali ini memeriksa ketua DPRD Banten, Aeng Haerudin.

"Yang bersangkutan diperiksa untuk kasus TPPU TCW," ujar Kepala Bagian Pemberitaan dan Informasi KPK, Priharsa Nugraha di Jakarta, Rabu (26/3/2014).

Aeng disebut-sebut ikut menikmati uang panas Wawan. Dia menerima dua mobil mewah dari adik Ratu Atut Chosiyah itu.

KPK juga telah menyita dua mobil mewah yang pernah dimiliki Aeng. Dua mobil yang disita adalah Mercedes Benz B 4 FIS dan mobil Toyota Alphard hitam B 4 GRA.

Sebelumnya, KPK sudah memeriksa sejumlah anggota DPRD Banten terkait kasus ini. Di antaranya Media Warman, Sonny Indra Djaya anggota DPRD Banten Fraksi Demokrat, Thoni Fathoni Mukson anggota DPRD Banten Fraksi PKB, serta sejumlah nama lain.

Para anggota DPRD Banten itu diperiksa terkait dugaan penerimaan hadiah berupa mobil mewah dari Wawan. Mobil yang diberikan oleh Wawan kepada Media, yaotu Honda CR-V hitam bernomor polisi B 710 MED sudah disita oleh KPK.

KPK juga sudah menyita dua mobil, yaitu Alphard Velfire dan Mercedez Bens type C250 dari rumah Gunawan ketua DPC Partai Golkar Pandeglang Banten.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nurbaiti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper