Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Putin: Berunding OK, Tapi Crimea Boleh Berpisah dari Ukraina

Meski Rusia mau berunding soal krisis Ukraina, namun tetap menegaskan bahwa Crimea yang dikuasainya sekarang punya hak untuk tidak tunduk pada aturan yang dikeluarkan pemerintah Ukraina.
  Vladimir Putin. /
Vladimir Putin. /

Bisnis.com, JAKARTA—Meski Rusia mau berunding soal krisis Ukraina, Moskow tetap menegaskan bahwa Crimea yang dikuasainya sekarang punya hak untuk tidak tunduk pada aturan yang dikeluarkan pemerintah Ukraina.

Inggris mengatakan hari ini bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin berjanji akan bertemu dengan menteri luar negerinya untuk membahas pembentukan sebuah "kelompok penghubung internasional. Langkah diplomatik itu muncul setelah Putin mengakui deklarasi pemisahan Crimea sebagai semenanjung yang merdeka dari Ukraina kemarin.

Sedangkan Kanselir Jerman Angela Merkel menegaskan bahwa kelompok penghubung itu dibentuk untuk menjawab pertanyaan terkait integritas teritori, kelompok minoritas dan persiapan pemilu.

Sebuah referendum yang didukung  Moskow terkait apakah Crimea harus bergabung dengan Rusia yang direncanakan digelar pada 16 Maret merupakan tindakan ilegal dan melanggar konstitusi Ukraina, ujar Merkel sebagaimana dikutip aljazeera.com, senin (10/3/2014).

Banyak masyarakat di Crimea hingga kini memandang pemerintahan Ukraina tidak sah karena pengusiran Presiden Viktor Yanukovich merupajan tindakan kudeta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Setyardi Widodo
Sumber : aljazeera.com
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper