Bisnis.com, SURABAYA - Produsen pegas PT Indospring Tbk memperluas penetrasi pasar ekspor ke Asia, melalui penambahan kapasitas produksi sebanyak 1.500 ton per bulan dengan dukungan investasi Rp200 miliar.
Langkah tersebut akan meningkatkan kapasitas produksi emiten berkode INDS itu dari saat ini 7.500 ton/bulan menjadi 9.000 ton/bulan yang dijadualkan terealisasi pada semester II 2014.
Direktur PT Indospring Tbk Bob Budiono mengatakan perseroan tersebut sejauh ini mengorientasikan produk pegas daun dan pegas keong ke pasar Jepang sebanyak 33% dan selebihnya ditujukan ke pasar domestik a.l. melayani industri otomotif (agen tunggal pemegang merek/ATPM).
Menurut dia, melalui komposisi penjualan ekspor dan domestik berbanding 33% : 67%, Indospring disebutkan cukup solid memasuki pasar. Kondisi tersebut berdampak positif terhadap kegiatan produksi yang kini mencapai tingkat utilisasi 95% dari kapasitas terpasang 7.500 ton per bulan.
“Kami menyiapkan tambahan kapasitas 1.500 ton/bulan dengan dana investasi hampir Rp200 miliar yang dijadualkan terealisasi pada semester II 2014. Ekspor akan digenjot ke negara selain Jepang,” ujarnya seusai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Indospring Tbk, Rabu (4/9 2013).