BISNIS.COM, WASHINGTON)--Pentagon meminta Kongres mengalokasikan anggaran US$8 miliar (sekitar Rp800 triliun) untuk menutup biaya perang di Afghanistan pada 2014.
Permintaan untuk tahun anggaran 2014 itu dikeluarkan pada Jumat dan sedikit lebih rendah daripada dana perang US$87,2 miliar ( sekitarRp872 triliun) pada tahun anggaran kini, kata Sekretaris Pers Pentagon George Little, Selasa (21/5).
Usulan dana untuk gerakan di Afghanistan itu untuk tambahan US$526,6 miliar (sekitar Rp5.266 triliun) anggaran, yang sudah Pentagon serahkan kepada Kongres.
Dana perang, secara resmi dikenal sebagai "gerakan darurat luar negeri" (OCO), akan mencakup tidak hanya gerakan sehari-hari oleh pasukan Amerika Serikat, tapi juga biaya penarikan pasukan dan peralatan dari Afghanistan seperti direncanakan hingga 2014.
Pejabat Amerika Serikat sebelumnya meramalkan dana perang lebih besar dan tidak jelas apakah biaya penarikan pasukan dan peralatan lebih tinggi daripada yang diperkirakan.
Sekitar 63.000 tentara Amerika Serikat saat ini berada di Afghanistan. Jumlah tentara itu akan turun menjadi 34.000 pada Februari 2014 dengan semua pasukan tempur dijadwalkan pulang pada akhir 2014. (Reuters)
PERANG AFGHANISTAN: Pentagon Minta Tambahan Anggaran US$8 Miliar
BISNIS.COM, WASHINGTON)--Pentagon meminta Kongres mengalokasikan anggaran US$8 miliar (sekitar Rp800 triliun) untuk menutup biaya perang di Afghanistan pada 2014. Permintaan untuk tahun anggaran 2014 itu dikeluarkan pada Jumat dan sedikit
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
7 jam yang lalu
Merger BUMN Karya, Dimulai dari yang Punya Aset Terbesar
18 jam yang lalu
Ada yang Kembali Mulai Tambah Saham Telkom (TLKM)
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
11 menit yang lalu
Bahlil Bantah SK Menkumham AD/ART Golkar Dibatalkan PTUN
43 menit yang lalu