BISNIS.COM, SEOUL--Pemerintahan Korea Selatan akan menyampaikan kebijakan baru dalam beberapa hari ke depan, bertujuan menggenjot investasi korporasi seiring dengan terancamnya kinerja ekspor oleh pelemahan nilai tukar yen Jepang.
Menteri Keuangan Korsel Hyun Oh Seok mengatakan bahwa pemerintah ingin mencabut sejumlah regulasi yang dinilainya tidak masuk akal karena dapat menghambat investasi baru oleh perusahaan-perusahaan.
"Kami mencoba memberikan pelonggaran sejumlah aturan untuk merevitalisasi investasi," kata Hyun dalam pertemuan dengan pimpinan usaha kecil menengah di Seoul pada Minggu (28/4) waktu setempat.
Kementerian Keuangan dalam pernyataan terpisah mengungkapkan pemerintah juga akan memberikan bantuan pinjaman dan pemasaran kepada eksportir kecil yang mendapatkan dampak paling berat dari pelemahan yen.
"Konsumsi swasta yang lemah dan penarikan inventarisasi menunjukkan pemulihan permintaan swasta yang masih lemah, yang membuat koordinasi kebijakan stimulus semakin diperlukan," kata Kwon Goohoon, ekonom Goldman Sachs Group Inc. di Seoul. (ra)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
