Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

QATAR KRISIS DIPLOMATIK : Jokowi Telepon Erdogan & Syekh Tamim

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku telah berkomunikasi dengan sejumlah negara Timur Tengah mengenai krisis diplomatik Qatar.
Presiden Joko Widodo bertemu dengan pengusaha Hong Kong, Senin (1/5/2017)./Istimewa
Presiden Joko Widodo bertemu dengan pengusaha Hong Kong, Senin (1/5/2017)./Istimewa

Kabar24.com, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku telah berkomunikasi dengan sejumlah negara Timur Tengah mengenai krisis diplomatik Qatar.

"Dua hari yang lalu saya telepon Presiden (Recep Tayyip) Erdogan dari Turki untuk masalah Qatar. Tadi malam juga saya telepon ke Syekh Tamim (bin Hamad Al Thani) di Qatar, Emir Qatar," kata Presiden saat diskusi di Pondok Pesantren Miftahul Huda, Tasikmalaya, Sabtu (10/6/2017).

Presiden tengah mempelajari masalah yang terjadi antara Qatar dengan Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Bahrain dan Mesir yang telah memutuskan hubungan diplomasi dengan negara bercadangan gas alam yang besar di dunia itu.

Jokowi menegaskan Indonesia ingin berperan dalam menyelesaikan krisis diplomatik di Teluk.

Selain itu, menurut Presiden, Indonesia telah mencapai kemajuan yang baik dalam diplomasi di Timur Tengah, khususnya Palestina yang telah berhasil mendirikan konsulat kehormatan.

"Ini perkembangan yang sangat baik karena Indonesia dianggap sebagai orang yang bisa netral dan duduk di tengah dan negara penduduk muslim terbesar di dunia ini. Peran kita memang harus banyak ke sana," kata Jokowi.

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi yang berkomunikasi viatelepon dengan para menteri luar negeri Timur Tengah meminta negara-negara Teluk menahan diri dan menempuh berbagai upaya demi mengurangi ketegangan di kawasan.

Retno juga menyampaikan kesiapan Indonesia menjadi penengah dalam krisis itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper