Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Megawati Bentuk Tim Pemenangan Pilkada PDIP, Dipimpin Adian Napitupulu

Ketum PDIP Megawati resmi membentuk Tim Pemenangan Pilkada PDIP untuk menghadapi Pilkada 2024
Ketua Umum PDI Perjuangan PDIP Megawati Soekarnoputri (tengah) didampingi Ketua DPR Puan Maharani (ketiga kanan) dan Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey (kedua kanan) menyalakan Obor Api Perjuangan saat Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V PDI Perjuangan di Jakarta, Jumat (24/5/2024). Bisnis/Arief Hermawan P
Ketua Umum PDI Perjuangan PDIP Megawati Soekarnoputri (tengah) didampingi Ketua DPR Puan Maharani (ketiga kanan) dan Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey (kedua kanan) menyalakan Obor Api Perjuangan saat Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V PDI Perjuangan di Jakarta, Jumat (24/5/2024). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA - Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri resmi membentuk Tim Pemenangan Pilkada PDIP untuk menghadapi Pilkada serentak pada 27 November mendatang.

Megawati menugaskan kader kawakan PDIP, Adian Napitupulu, sebagai ketua Tim Pemenangan Pilkada tersebut. Adian pun menyatakan kesiapannya jalankan tugas tersebut.

"Saat ini sudah dibentuk Tim Pemenangan Pilkada secara Nasional yang sudah ditandatangani SK-nya oleh Ketua Umum PDI Perjuangan [Megawati]," kata Adian di sela-sela Rakernas V PDIP di Ancol Beach City, Jakarta Utara, Sabtu (25/5/2024).

Dia mengungkapkan, PDIP bisa mencalonkan sendiri kepada daerah di 142 kabupaten/kota dari 11 Provinsi dalam ajang Pilkada 2024. Di luar itu, lanjutnya, PDIP harus membangun kerja sama dengan partai politik lain.

Adian mengaku sudah berbicara dengan para pengurus partai dari seluruh daerah di Indonesia. Menurutnya, mereka semua sepakat ingin agar berbagai kejadian dugaan intervensi kekuasaan dalam ajang Pilpres 2024 tidak akan terulang lagi dalam Pilkada 2024.

"Biarlah kemudian pilkada ini memang yang diadu adalah Tim Pemenangan masing-masing, kemampuan partai politiknya. Jangan kita diadu dengan aparatur negara yang sama-sama kita biayai bersama-sama, itu tidak fair [adil]," ujarnya.

Anggota Komisi VII DPR ini melanjutkan, PDIP ingin pilkada serentak tahun ini menjadi pertarungan yang sehat dan tidak menakutkan. Adian mengingatkan, masyarakat harus bisa datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) tanpa tekanan.

PDIP, lanjutnya, tidak ingin rakyat memilih karena diintimidasi, distop fasilitasnya, dikurangi bantuan sosial, dan sejenisnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper