Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AS Berupaya Cegah ICC Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

Amerika Serikat berupaya mencegah Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap PM Israel Benjamin Netanyahu.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu./REUTERS-Ronen Zvulun
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu./REUTERS-Ronen Zvulun

Bisnis.com, JAKARTA — Amerika Serikat (AS) berupaya untuk mencegah Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan sederet pejabat lainnya.

Berdasarkan situs Walla, analis Ben Caspit menulis bahwa Netanyahu berada di bawah tekanan akan dikeluarkannya surat perintah penangkapan terhadap dirinya dan warga Israel lainnya oleh pengadilan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Den Haag, yang akan menjadi kemunduran besar dalam status internasional Israel. 

Dia mengatakan bahwa Netanyahu melakukan telepon dengan Presiden AS Joe Biden untuk mencegah surat perintah penangkapan terhadap dirinya. 

Analis Haaretz Amos Harel menulis bahwa pemerintah Israel bekerja dengan asumsi bahwa jaksa ICC, Karim Khan, mungkin akan mengeluarkan surat perintah penangkapan Netanyahu, Menteri Pertahanan Yoav Gallant dan Kepala Staf IDF Herzi Halevi, pada pekan ini. 

Menurutnya, AS, seperti Israel, tidak termasuk di antara 124 negara yang menandatangani Statuta Roma tentang Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) sudah terlibat dalam upaya untuk memblokir surat perintah penangkapan. 

Dilansir Times of Israel, dia menegaskan bahwa keputusan ICC yang akan datang dapat menjadi preseden yang berbahaya, bagi Netanyahu dan negara Israel. 

“Kami tidak akan pernah berhenti membela diri. Meskipun keputusan pengadilan di Den Haag tidak akan mempengaruhi tindakan Israel, keputusan tersebut akan menjadi preseden berbahaya yang mengancam tentara dan pejabat negara demokrasi mana pun yang memerangi terorisme dan agresi kriminal,” katanya. 

Seperti diketahui, pemerintah Israel telah menerima laporan dari pejabat hukum senior bahwa ICC sedang mempertimbangkan untuk mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap pejabat Israel, termasuk PM Benjamin Netanyahu

Menurut laporan Channel 12 Israel, ICC saat ini sedang menyelidiki tindakan Israel di Tepi Barat dan Jalur Gaza yang diduduki.

Selain Netanyahu, penyelidikan ini dapat berujung pada dikeluarkannya surat perintah penangkapan terhadap Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant dan Kepala Staf Herzi Halevi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Erta Darwati
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper