Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ogah Ditinggal PKB dan Nasdem, PKS Berharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berharap presiden terpilih Prabowo Subianto untuk datang menemui dan menawarkan bergabung ke dalam pemerintahan.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PKS Aboe Bakar Alhabsy saat memberi keterangan di depan Medical Check Up (MCU) RSPAD Gatot Subroto Jakarta, Sabtu (21/10/2023). JIBI/Bisnis-Erta Darwati.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PKS Aboe Bakar Alhabsy saat memberi keterangan di depan Medical Check Up (MCU) RSPAD Gatot Subroto Jakarta, Sabtu (21/10/2023). JIBI/Bisnis-Erta Darwati.

Bisnis.com, JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berharap presiden terpilih Prabowo Subianto untuk datang menemui dan menawarkan bergabung ke dalam pemerintahan.

Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aboe Bakar Al Habsyi berharap partainya didatangi Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk diajak bergabung ke koalisi pemerintahan mendatang, tidak hanya Partai Kebangkitan Bangsa dan Partai NasDem.

"Permasalahannya adalah kita ingin kebersamaan setelah Nasdem dan PKB didatangi, mungkin juga PKS pasti akan didatangi, kita berharap gitu toh," kata Aboe seperti dikutip dari Antara, Sabtu (27/4/2024).

Menurut dia, internal partai akan memutuskan sikap PKS akan berada di dalam atau luar lingkaran pemerintah.

Selain keputusan internal, PKS juga berharap rencana itu disambut baik pemilik koalisi besar, yakni Prabowo.

"Ya kita dialoglah, masa main masuk aja, kayak diterima aja," kata Aboe.

Aboe meyakini keinginan PKS ini akan disambut baik Prabowo karena hubungan Ketua Umum Partai Gerindra itu dengan jajaran pengurus PKS terjalin baik.

Kedua belah pihak memang memiliki catatan hubungan baik karena PKS selalu menjadi pendukung setia Prabowo ketika bertarung pada Pilpres 2014 dan 2019.

Mengenai tidak adanya perwakilan Partai Gerindra yang datang pada acara halalbihalal sekaligus Milad PKS ke-22 pada Sabtu ini, Aboe memastikan hal tersebut bukan pertanda hubungan Prabowo dan PKS retak.

Aboe memastikan dalam waktu dekat akan mengatur pertemuan silaturahmi antara PKS dengan Prabowo.

Sebelumnya, dua partai politik di Koalisi Perubahan pendukung pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, yakni PKB dan NasDem, sudah menyatakan sikap untuk mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran.

Pernyataan sikap itu sudah disampaikan dalam pertemuan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dengan Prabowo Subianto di kantor DPP PKB, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (24/4).

Keesokan harinya, giliran Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh yang bertemu dengan Prabowo di Kartanegara VI Jakarta Selatan untuk menyatakan kerja sama dengan koalisi pemerintah.

Situasi tersebut membuat PKS menjadi satu-satunya partai pendukung Anies-Muhaimin yang saat ini masih berada di ambang pintu memasuki koalisi besar atau menjadi oposisi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Muhammad Ridwan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper