Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pasok Bantuan, AS Umumkan Pembuatan Dermaga Sementara di Jalur Gaza

Amerika Serikat (AS) mengatakan bahwa negaranya saat ini sedang membangun dermaga sementara di Jalur Gaza untuk memasok bantuan kepada warga Palestina.
Amerika Serikat (AS) mengatakan bahwa negaranya saat ini sedang membangun dermaga sementara di Jalur Gaza untuk memasok bantuan kepada warga Palestina. - Bloomberg/EPA/Michael Reynolds
Amerika Serikat (AS) mengatakan bahwa negaranya saat ini sedang membangun dermaga sementara di Jalur Gaza untuk memasok bantuan kepada warga Palestina. - Bloomberg/EPA/Michael Reynolds

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengatakan bahwa negaranya saat ini sedang membangun dermaga sementara di Jalur Gaza. Dermaga sementara tersebut bertujuan untuk memasok bantuan kemanusiaan ke Gaza, Palestina, melalui jalur laut.

“Malam ini, saya mengarahkan militer AS untuk memimpin misi darurat untuk membangun dermaga sementara di Mediterania di pantai Gaza yang dapat menerima kapal-kapal besar yang membawa makanan, air, obat-obatan, dan tempat perlindungan sementara," katanya, dilansir TASS, Sabtu (9/3/2024).

Biden menegaskan tidak ada pasukan AS yang akan berada di darat. Bantuan kemanusiaan akan memungkinkan melalui jalur laut dengan dermaga sementara tersebut.

"Tidak ada pasukan AS yang akan berada di darat. Dermaga sementara ini akan memungkinkan peningkatan besar-besaran jumlah bantuan kemanusiaan yang masuk ke Gaza setiap hari,” ujarnya.

Lebih lanjut, dia menambahkan bahwa Israel tidak dapat menggunakan bantuan kemanusiaan yang dikirim ke penduduk Palestina sebagai alat tawar-menawar.

Dia menegaskan bahwa Israel harus mengizinkan lebih banyak bantuan masuk ke Gaza dan memastikan bahwa pekerja kemanusiaan tidak terjebak dalam baku tembak.

"Saya menyampaikan hal ini kepada pemimpin Israel. Bantuan kemanusiaan tidak bisa menjadi pertimbangan sekunder atau alat tawar-menawar,” tambahnya.

Sementara itu, Biden mengatakan bahwa solusi dua negara adalah satu-satunya solusi sejati atas konflik di Timur Tengah.

“Ketika kita melihat ke masa depan, satu-satunya solusi nyata adalah solusi dua negara. Saya mengatakan ini sebagai satu-satunya presiden Amerika yang mengunjungi Israel di masa perang," ucapnya.

Dia mengatakan bahwa tidak ada jalan lain yang menjamin keamanan dan demokrasi Israel, dan tidak ada jalan lain yang menjamin warga Palestina bisa hidup damai dan bermartabat.

Biden menambahkan bahwa menciptakan stabilitas di Timur Tengah juga berarti menahan ancaman yang ditimbulkan oleh Iran.

"Itu sebabnya saya membangun koalisi lebih dari selusin negara untuk mempertahankan pelayaran internasional dan kebebasan navigasi di Laut Merah," ucapnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Erta Darwati
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper