Bisnis.com, JAKARTA — Republic of Singapore Air Force (RSAF) atau angkatan udara Singapura bakal melakukan pembelian terhadap delapan pesawat tempur siluman F-35A.
Dilansir straitstimes.com pada Minggu (3/2/2024), Menteri Pertahanan Singapura, Ng Eng Hen mengatakan pembelian tersebut dilakukan untuk melengkapi alutsista RSAF setelah sebelumnya membeli 12 pesawat F-35B.
“F-35A dirancang untuk daya tahan yang lebih besar. Mereka memiliki kemampuan untuk membawa muatan dengan kapasitas lebih tinggi,” kata Ng.
Berdasarkan perundingan anggaran Kementerian Pertahanan (Minder), Ng menyatakan bahwa pesawat siluman generasi kelima itu telah terbukti mutakhir di medan perang.
Dr Ng mencatat bahwa lebih dari 900 F-35 telah terbang dalam operasi di seluruh dunia yang mencakup serangan terhadap ISIS di Irak dan Suriah di Timur Tengah, dan misi pengintaian untuk menemukan serta mengidentifikasi lokasi rudal permukaan-ke-udara unit Rusia di Ukraina.
Raihan positif F-35 di lapangan telah mendorong beberapa negara lain, seperti Swiss dan Jerman, untuk ikut serta dalam pembelian ini. Sementara pelanggan yang sudah ada seperti Korea Selatan, Jepang, dan Inggris telah melakukan pemesanan tambahan.
Baca Juga
Hanya saja, Mindef tidak mengatakan alokasi dana untuk pembelian pesawat tempur tersebut. Namun demikian, berdasarkan data yang dirilis AS, setiap F-35A akan menelan biaya US$82,5 juta atau setara Rp1,2 triliun.
Dengan begitu, menurut Ng, kemungkinan pihaknya perlu mengurangi prioritas biaya terhadap proyek-proyek lain. “Tetapi kami telah melakukan perhitungan kami, dan kami pikir ini adalah waktu terbaik untuk memesan F-35A,” tuturnya.
Adapun, pesawat tempur yang dibuat dari pabrikan Amerika Serikat Lockheed Martin itu diperkirakan tiba di Singapura pada 2030.
Sebagai informasi, pesawat tempur F-35 memiliki beberapa keunggulan mulai dari kemampuan yang sulit diamati karena sensor yang tertanam di dalamnya.
Kemudian, F-35 mampu dengan lancar berbagi pandangannya tentang medan perang dengan aset jaringan darat, laut, dan udara lainnya. Selanjutnya, pesawat ini juga mampu melacak pasukan musuh dan mengganggu serangan lawan.
Selain itu, Ruang senjata internal F-35 dapat membawa rudal sambil tetap menjaga kemampuan silumannya, atau dilengkapi dengan daya tembak hampir empat kali lebih besar jika kemampuan siluman tidak diperlukan.