Bisnis.com, JAKARTA -- Gegap gempita kampanye akbar Prabowo-Gibran mendapatkan respon dari para peserta pendukung pasangan capres dan cawapres 02 sebelum meninggalkan Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta.
Agenda yang dijuluki 'Pesta Rakyat untuk Indonesia Maju' itu meninggalkan bekas bagi mereka yang mengaku tidak menerima 'jatah' nasi kotak gratis dan uang yang dijanjikan.
"Pak, bagi nasi kotaknya dong, kami belum dapat," ujar seorang wanita berusia 51 tahun di kawasan GBK, Sabtu (10/2/2024) pukul 16.45 WIB.
Wanita yang enggan menyebutkan namanya itu masih terpaku bersama rombongannya di depan Pintu 44-46 Zone 12. Dia mengaku belum menerima nasi kotak maupun uang sepeserpun, sebagaimana dijanjikan panitia.
Dia datang ke GBK bersama rombongannya dari Majalengka dengan bus yang telah disewakan. Niatnya begitu besar untuk mendukung Prabowo-Gibran, rombongan beranggotakan 12 orang itu kompak mengenakan baju biru muda sambil membawa spanduk paslon nomor urut 02 itu.
"Iya, katanya akan dikasih makanan atau uang jalanlah tapi tidak ada juga. Yang lain sudah dapat tuh, kami minta tadi malah cuek aja," katanya saat ditemui usai agenda kampanye berakhir.
Baca Juga
Meskipun belum mendapat makanan, dia tetap mendukung Prabowo-Gibran karena dinilai memberikan visi-misi yang jelas untuk rakyat menengah ke bawah.
Sementara itu, Iwan (47) lebih mujur nasibnya. Di wilayah Pintu Kuning dia sudah mendapatkan sekantong besar berisi sejumlah nasi kotak.
"Ini buat rombongan kami, dari Tasik. Dikasih sebagian [uang transportasi), segitulah ada merah pokoknya," tuturnya.
Dia pun merasa puas dan senang dengan orasi Prabowo pada kampanye akbar terakhir ini. Menurut Iwan, Prabowo dapat menjadi Presiden yang memenuhi kebutuhan rakyat menyeluruh.