Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Masuk Kampanye Pilpres 2024, Ini Survei Elektabilitas Anies-Cak Imin, Prabowo-Gibran, Ganjar-Mahfud

Burhanuddin menegaskan agar jangan terburu-buru mengambil kesimpulan dari hasil survei elektabilitas capres-cawapres, karena masih ada waktu kampanye.
Ketua KPU Hasyim Asyari (tengah) beserta ketiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden menandatangani naskah Deklarasi Kampanye Pemilu Damai 2024 di kompleks Kantor KPU, Jakarta, Senin (27/11/2023). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/rwa.
Ketua KPU Hasyim Asyari (tengah) beserta ketiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden menandatangani naskah Deklarasi Kampanye Pemilu Damai 2024 di kompleks Kantor KPU, Jakarta, Senin (27/11/2023). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/rwa.

Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) merilis hasil survei terkini dimana elektabilitas pasangan capres-cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud MD unggul, dibandingkan dua pasangan lainnya usai putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK).

“Elektabilitas pasangan pasangan Ganjar-Mahfud 38,75 persen, Prabowo-Gibran 34,25 persen dan Anies-Muhaimin 24,00 persen. Sedangkan yang memilih tidak tahu atau tidak menjawab adalah 3,00 persen," kata Wakil Direktur LPI Ali Ramadhan dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (17/11/2203).

Menurut Ali, survei LPI juga memotret tanggapan publik terhadap putusan MKMK. Diketahui, MKMK menvonis bahwa benar ada pelanggaran kode etik berat, terkait putusan kontroversial MK tentang batas usia pencalonan calon presiden dan calon wakil presiden.

Hasilnya 28,50 persen responden mengatakan sangat puas dengan putusan MKMK dan 15,25 persen responden mengaku puas dengan putusan MKMK, jika ditotal menjadi 43,75 persen. Sisanya, 25,35 persen responden mengaku kurang puas dan 29,55 persen mengaku tidak puas, dengan total 54,9 persen. Sedangkan 1,35% mengaku tidak tahu dan tidak menjawab,.

Diketahui, survei nasional yang diselenggarakan oleh LPI ini mulai 9-13 November 2023. Teknik sampling yang digunakan pada riset adalah multistage random sampling dimana subjek yang diambil oleh peneliti sebagai sampel adalah populasi penelitian yang besar dan berasal dari 18 Provinsi di Indonesia. Berdasarkan teknik sampling tersebut, jumlah sampel yang di peroleh sebanyak 1.300 responden dengan margin of error dari ukuran sampel tersebut sebesar ±2,83 pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Survei Internal

Calon Presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo menanggapi hasil survei Polling Institute yang menyebut dirinya tidak mempunyai banyak dukungan di Pulau Jawa merupakan hasil yang salah.

"Informasinya (hasil survei) tidak benar," kata Ganjar saat menyambangi kediaman Wakil Presiden Ke-11 Republik Indonesia, Boediono, di Jalan Jambu 11, Gondangdia, Jakarta Pusat, Jumat (24/11/2023).

Menurut dia, pihaknya memiliki tim survei internal yang datanya berbeda dengan hasil penelitian Polling Institute. Dia meyakini data dari tim survei internal tidak direkayasa demi kepentingan pihak tertentu.

"Saya punya banyak survei yang semua saya baca, dan saya punya survei internal kok tidak sama informasinya itu," ujarnya.

Karena itu, mantan Gubernur Jawa Tengah tersebut tidak mau menanggapi lebih jauh terkait hasil survei Polling Institute.

Sebelumnya, peneliti Polling Institute Kennedy Muslim mengatakan bahwa Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menguasai dukungan di Pulau Jawa.

Berdasarkan survei dukungan warga per wilayah menyebutkan pasangan calon nomor urut 2 ini menguasai dukungan di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur

"Di Jawa Barat, Pak Prabowo masih mempertahankan basis lamanya dengan mendapat dukungan cukup banyak," kata Kennedy saat memaparkan hasil penelitiannya dalam siaran langsung YouTube bertajuk Dinamika Elektoral Terkini, Mungkinkah Pilpres Satu Putaran?" yang dipantau di Jakarta, Kamis (23/11/2023).

Kennedy menyebut pasangan Prabowo-Gibran mendapatkan dukungan sebanyak 48,7 persen di Jawa Barat, sebanyak 45,1 persen di Jawa Tengah, dan sebanyak 46,4 persen di Jawa Timur.

Keberhasilan pasangan Prabowo-Gibran mendapatkan dukungan di Jawa Tengah karena pengaruh Gibran yang mempunyai pendidikan di Solo.

Ganjar Pranowo yang merupakan mantan Gubernur Jawa Tengah hanya mendapatkan dukungan suara sebesar 37,2 persen.

Sementara itu, pasangan Prabowo-Gibran di Jawa Timur terjadi lantaran Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar kurang mendapat dukungan di wilayah yang seharusnya menjadi basis dukungan pasangan calon nomor urut 1 ini.

Masih berdasarkan data per wilayah, lanjut Kennedy, pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. mendapatkan dukungan terbanyak dari wilayah Bali sekitar 44,3 persen.

Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar mendapatkan dukungan tertinggi sebanyak 40,2 persen dari Sulawesi.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada Selasa (14/11/2023) menetapkan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pilpres 2024.

Ketiganya adalah: Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar yang bernomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dengan nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan nomor urut 3.

KPU juga telah menetapkan 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024 sebagai masa kampanye, sedangkan pemungutan suara digelar pada 14 Februari 2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Halaman
  1. 1
  2. 2
Penulis : Nancy Junita
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper