Bisnis.com, JAKARTA - Pejabat di Pakistan mengatakan bahwa lebih dari 56.000 sekolah akan ditutup untuk mengekang wabah konjungtivitis akibat virus yang menular selama sepekan ini, pada Rabu (27/9/2023).
Pemerintah Provinsi Punjab di Pakistan mengumumkan penutupan menyeluruh setelah mencatat 357.000 kasus konjungtivitis sejak awal tahun ini.
Akibat virus mata yang menular tersebut jutaan siswa akan tinggal di rumah mulai hari ini, Kamis (28/9/2023).
Infeksi mata yang menyebar dengan cepat menyebabkan kemerahan, gatal dan keluarnya cairan dari mata serta kontaminasi dapat menyebar melalui kontak tangan, serta batuk dan bersin.
Juru Bicara Departemen Pendidikan Punjab Zulfiqar Ali mengatakan bahwa penutupan sekolah dilakukan sebagai langkah untuk perlindungan terhadap para siswa.
“Penutupan ini diumumkan sebagai langkah proaktif untuk memberikan perlindungan maksimal kepada siswa terhadap infeksi,” katanya, seperti dilansir dari CNA, Kamis (28/9/2023).
Baca Juga
Ada 127.000.000 penduduk di Provinsi Punjab Timur dan 56.000 sekolah negeri, serta ribuan sekolah independen yang juga terkena penutupan.
“Kami berharap ini akan memutus siklus penularan di provinsi ini,” lanjut Ali.
Sementara itu, sekolah-sekolah di seluruh Pakistan dijadwalkan tutup pada Jumat (29/9/2023) ini, karena hari libur keagamaan. Namun, banyak sekolah yang biasanya buka pada akhir pekan untuk mengadakan kelas tambahan atau ujian bertahap.
Pihak berwenang Punjab mengatakan para siswa akan diperiksa di gerbang sekolah ketika sekolah dibuka kembali pada Senin (2/10/2023).
Konjungtivitis adalah mata merah akibat peradangan pada selaput yang melapisi permukaan bola mata dan kelopak mata bagian dalam (konjungtiva mata). Selain mata merah, konjungtivitis dapat disertai rasa gatal pada mata dan mata berair.
Konjungtiva mengandung pembuluh darah yang akan melebar saat terjadi konjungtivitis. Pelebaran pembuluh darah itulah yang menimbulkan gejala mata merah. Konjungtivitis merupakan kondisi yang sering menyebabkan mata merah pada bayi, dan sakit mata pada anak-anak atau orang dewasa.