Bisnis.com, JAKARTA - Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un mengungkap kekagumannya terhadap teknologi penerbangan Rusia yang mengalami perkembangan pesat, melampaui potensi ancaman dari luar, saat berkunjung ke pabrik jet tempur Rusia pada Jumat (15/9/2023).
Dilansir dari Reuters, Kim memeriksa pabrik jet tempur Rusia yang berada di bawah sanksi Barat sebagai bagian dari kunjungan yang dikhawatirkan Washington dan sekutunya dapat memperkuat militer Rusia di Ukraina, serta mendukung program rudal Pyongyang.
Presiden Rusia Vladimir Putin dan Kim membahas masalah militer, perang di Ukraina dan memperdalam kerja sama ketika mereka bertemu.
Kim bertemu dengan pilot penguji di bengkel perakitan badan pesawat jet tempur dan menaiki Su-57 untuk mendengarkan penjelasan rinci tentang spesifikasi teknis dan kinerja penerbangan jet tempur generasi kelima tersebut.
Dia naik ke pesawat yang diproduksi oleh pabrik tersebut untuk mempelajari kinerjanya dan menyaksikan uji terbang jet tempur Su-35.
Kunjungan pemimpin Korea Utara diperkirakan akan berlanjut pada hari Sabtu (16/9/2023) dengan kunjungan ke kota timur Vladivostok dan pangkalan angkatan laut.
Baca Juga
Kremlin mengatakan bahwa Rusia dan Korea Utara belum menandatangani perjanjian apa pun mengenai masalah militer atau bidang lainnya selama kunjungan Kim ke Rusia minggu ini.
Korea Selatan dan Amerika Serikat mengatakan pada hari Jumat (15/9/2023) bahwa kerja sama militer antara Korea Utara dan Rusia merupakan pelanggaran terhadap sanksi PBB terhadap Pyongyang dan bahwa sekutu akan memastikan ada konsekuensi yang harus dibayar.