Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menghalau Serangan Balik Ukraina, Begini Cara Pasukan Rusia Memperkuat Pertahan

Ukraina melakukan serangan balik hingga pasukan Rusia memperkuat pertahanan.
Tentara Rusia dalam agresi militer di Ukraina./Istimewa
Tentara Rusia dalam agresi militer di Ukraina./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Pasukan Rusia mengubah struktur komunikasi mereka dan mengadaptasi sistem peperangan elektronik mereka sebagai respons terhadap serangan balasan Ukraina yang terus berlanjut, tulis Institute for the Study of War (ISW) dalam laporannya pada 8 September.

Menurut ISW, unit-unit Rusia berupaya meningkatkan pembagian informasi dan memperkuat posisi komando di garis depan.

Pejabat dari Pusat Keamanan dan Teknologi Berkembang (CSET) mengatakan bahwa “Pasukan Rusia telah meningkatkan komunikasi antara pos komando dan unit di garis depan dengan memasang kabel lapangan dan menggunakan komunikasi radio yang lebih aman.”

Para pejabat juga mengatakan militer Rusia telah memindahkan pos komando dan markas besar ke posisi yang lebih terlindungi di luar jangkauan artileri Ukraina.

Namun, mereka mencatat bahwa “personel Rusia masih sering menyampaikan informasi sensitif melalui saluran yang tidak aman.”

ISW mengatakan bahwa pasukan Rusia masih menghadapi tantangan komunikasi yang berat karena perbedaan unit yang beroperasi di wilayah yang sama di Ukraina.

“Komando Rusia kemungkinan sedang berjuang untuk berbagi informasi dan menciptakan ruang komando bersama di antara kekuatan-kekuatan yang sangat berbeda dalam mempertahankan diri dari operasi serangan balasan Ukraina,” kata ISW.

Selain upaya untuk menyederhanakan komunikasi, pasukan Rusia dilaporkan meningkatkan produksi peluru berpemandu laser dan drone Lancet dengan harapan peningkatan akurasi dapat mengimbangi kekurangan artileri.

“Pasukan Rusia memprioritaskan akurasi serangan dibandingkan volume karena mereka kekurangan amunisi untuk menahan tembakan massal secara tidak langsung,” kata ISW, mengutip informasi yang dibagikan oleh Royal United Services Insitute (RUSI).

ISW mengatakan bahwa militer Rusia juga mengubah penempatan sistem peperangan elektronik (EW) di garis depan. Pola penyebaran baru, dari konsentrasi sekitar 10 sistem EW untuk setiap 20 kilometer menjadi satu sistem per 10 kilometer, menunjukkan bahwa militer Rusia telah meningkatkan cakupan yang disediakan oleh satu sistem EW.

ISW melaporkan bahwa pasukan serangan balasan Ukraina terus bergerak maju di wilayah barat Oblast Zaporizhzhia dan selatan Bakhmut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Rendi Mahendra
Editor : Rendi Mahendra
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper