Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemilu Taiwan 2024: Miliarder Pendiri Foxconn Bakal Capres, Siap Bersaing dengan William Lai

Miliarder pendiri perusahaan pemasok utama Apple Inc AAPL.O, Foxconn 2317.TW Terry Gou mengumumkan dirinya bakal capres dalam Pemilu Taiwan 2024.
Seorang militer memegang bendera nasional Taiwan saat menghadiri upacara pengibaran bendera di Chiang Kai-shek Memorial Hall, di Taipei, Taiwan, 16 Maret 2018./Reuters
Seorang militer memegang bendera nasional Taiwan saat menghadiri upacara pengibaran bendera di Chiang Kai-shek Memorial Hall, di Taipei, Taiwan, 16 Maret 2018./Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Miliarder pendiri perusahaan pemasok utama Apple Inc AAPL.O, Foxconn 2317.TW Terry Gou menyatakan bahwa akan mencalonkan diri sebagai kandidat untuk menjadi Presiden Taiwan dalam Pemilu 2024 pada Senin (28/8/2023).

Gou mengundurkan diri sebagai Kepala Foxconn pada 2019 dan mengajukan diri sebagai calon presiden pada tahun yang sama, tetapi kemudian mengundurkan diri setelah gagal memenangkan nominasi untuk partai oposisi utama Taiwan, Kuomintang KMT, yang secara tradisional mendukung hubungan dekat dengan China.

Dia mengajukan tawaran kedua untuk menjadi kandidat KMT untuk pemilihan presiden yang akan diadakan pada Januari awal tahun ini, tetapi partai tersebut malah memilih Hou Yu-ih, Wali Kota New Taipei City.

Gou telah menghabiskan beberapa pekan terakhir untuk berkeliling Taiwan dan mengadakan rapat umum yang mirip dengan kampanye, dan memicu spekulasi bahwa dia berencana untuk mencalonkan diri sebagai calon presiden.

Melansir Reuters, dia mengatakan bahwa di bawah pemerintahan Partai Progresif Demokratik dalam 7 tahun terakhir secara internasional, Taiwan dibawa ke arah perang dan kebijakan-kebijakan penuh dengan kesalahan.

"Beri saya waktu 4 tahun dan saya berjanji akan membawa 50 tahun perdamaian di Selat Taiwan dan membangun fondasi terdalam untuk rasa saling percaya di seberang selat. Taiwan tidak boleh menjadi Ukraina dan saya tidak akan membiarkan Taiwan menjadi Ukraina berikutnya," ujarnya.

Gou dalam acara-acara pra-kampanyenya menyatakan bahwa satu-satunya cara untuk menghindari perang dengan China yaitu dengan menyingkirkan DPP dari jabatannya.

Menurut aturan pemilu, dia harus mengumpulkan hampir 300.000 tanda tangan pemilih pada 2 November, untuk memenuhi syarat sebagai kandidat presiden independen.

Komisi Pemilihan Umum Pusat akan meninjau tanda tangan tersebut dan mengumumkan hasilnya pada 14 November.

Wakil Presiden Taiwan William Lai yang juga calon presiden dari Partai Progresif Demokratik (DPP) yang berkuasa, menjadi favorit dan diprediksi memenangkan pemilihan karena dia memimpin dalam jajak pendapat.

Mantan Wali Kota Taipei Ko Wen-je dari Partai Rakyat Taiwan berada di urutan kedua dalam jajak pendapat, dengan Hou berada di urutan ketiga.

Gou mendesak Ko dan Hou untuk duduk bersamanya dan mendiskusikan rencana untuk bergabung dalam rangka memenangkan pemilihan melawan DPP, pada Senin (28/8/2023).

KMT menyatakan penyesalan yang mendalam atas tawaran Gou dan mendesak Gou untuk mendukung kandidat partai, Hou.

Menjelang pemilu, ketegangan antara Taipei dan Beijing meningkat, karena China melakukan latihan militer rutin di dekat pulau tersebut untuk menegaskan klaim kedaulatannya.

Ketika ditanyai mengenai konflik kepentingan dengan Gou sebagai pemegang saham utama Foxconn, yang memiliki investasi besar-besaran di China, Gou mengatakan bersedia untuk mengorbankan aset pribadinya jika terjadi serangan dari China.

"Saya tidak pernah berada di bawah kendali Republik Rakyat China. Saya tidak mengikuti instruksi mereka," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Erta Darwati
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper