Bisnis.com, JAKARTA - Enam drone ditembak jatuh oleh pertahanan udara Rusia di atas Oblast Kaluga Rusia, kata Gubernur regional Vladislav Shapsha pada 3 Agustus.
“Malam ini, pertahanan udara menembak jatuh enam drone di barat daya oblast saat mereka mencoba terbang melalui Oblast Kaluga,” tulis Shapsha di saluran Telegramnya.
Menurut laporan tersebut tidak ada korban terhadap serangan yang ditargetikan di Oblast Kaluga tersebut.
"Tidak ada korban atau kerusakan. Layanan darurat ada di lokasi," tambahnya.
Kementerian Pertahanan Rusia mengklaim bahwa drone diluncurkan oleh Ukraina. Namun Kyiv tidak mengomentari insiden tersebut.
Kyiv Independent tidak dapat memverifikasi klaim tersebut.
Baca Juga
Oblast Kaluga terletak di barat daya Moskow dan utara Oblast Bryansk, yang berbatasan dengan Ukraina.
Diektahui Ibukota Rusia mengalami beberapa serangan pesawat tak berawak selama beberapa hari terakhir. Pada tanggal 30 Juli, sebuah gedung tinggi di pusat bisnis "Kota Moskow" rusak. Menurut media Rusia, kantor beberapa kementerian Rusia berlokasi di sana.
Pada 1 Agustus, gedung pencakar langit yang sama dilaporkan kembali menjadi sasaran drone.
Para pejabat Rusia mengklaim bahwa beberapa kendaraan udara tak berawak ditembak jatuh tetapi satu menabrak bangunan yang menjadi sasaran serangan sebelumnya pada 30 Juli.