Bisnis.com, SOLO - Suhu panas ekstrem yang melanda dunia menyebabkan Pemerintah Malaysia mengeluarkan sejumlah peraturan terkait.
Apabila suhu panas menembus 37 derajat celcius pada beberapa waktu, Pemerintah Malaysia akan meminta Dinas Pendidikan untuk meliburkan sekolah-sekolah.
Deputi Dirjen Pendidikan Ahmad Rafee Che Kassim mengatakan bahwa sekolah boleh tutup jika suhu menembus 37 derajat celcius dalam tiga hari berturut-turut.
Alurnya dimulai dari sekolah mengajukan penutupan ke otoritas negara bagian, kemudian persetujuan dijanjikan akan langsung keluar.
"Hindari aktivitas-aktivitas luar ruangan dalam cuaca panas ini," ujar Rafee dikutip dari Free Malaysia Today.
Kebijakan libur sekolah di tengah cuaca ekstrem ini dilakukan untuk menjaga kesehatan murid dan guru. Para orang tua juga diminta mengingatkan anak-anaknya agar minum air yang cukup.
Baca Juga
Rafee mengatakan bahwa ditutupnya sekolah ini bukan termasuk libur sekolah, sehingga ada kemungkinan libur diganti hari masuk lain.
"Panduan kementerian adalah jika sekolah-sekolah tutup, (jadwal) mereka kemungkinan diganti," lanjutnya.
Sebelumnya diketahui, Malaysia melalui Direktur Jenderal Kesehatan Muhammad Radzi Abu Hassan merilis pengumuman adanya penyakit muncul terkait panasnya cuaca.
Malay Mail melaporkan adanya enam kasus di Malaysia, di mana dua kasus di Kelantan telah menyebabkan kematian dua anak karena dehidrasi parah dan sengatan panas.
Sementara tiga kasus lainnya terdeteksi di Sarawak. Dua dari kasus dilaporkan mengalami kram panas, sementara yang lainnya adalah kasus kelelahan akibat panas.