Bisnis.com, SOLO - Berdasarkan penyidikan polisi, senjata yang digunakan oleh Mustapa untuk menembak kantor MUI pusat bukan sirsoft gun.
Menurut Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko menjelaskan jenis senjata yang digunakan Mustopa untuk menjalankan aksinya adalah airgun.
"Senjata yang patut diduga saat ini masih didalami melalui forensik, scientific, ini adalah jenis airgun, sedang melalui proses," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Selasa, 3 Mei.
Sebagai informasi, Airgun lebih berbahaya dan mematikan daripada airsoft gun. Sebab, airgun menggunakan gas Co2 yang lebih kuat sebagai pendorong peluru.
Mengapa airgun lebih berbahaya daripada airsoft gun?
Jawabannya sederhana, airgun bukanlah mainan seperti airsoft gun. Dengan airsoft gun, seseorang bisa bermain tembak-tembakan seperti permainan yang banyak dilakukan.
Akan tetapi airgun ini bukan mainan yang bisa digunakan untuk demikian. Dilansir dari Twitter @RandomWorldWar, airgun ini tidak bisa dibuat mainan karena menggunakan gotri besi yang berbahaya.
Baca Juga
Peluru airgun ini terbuat dari copper coated metal BB" kal 4.5mm yang berbahaya jika mengenai hewan dan manusia.
Apalagi, kecepatan tembak airgun hampir mirip dengan senjata api. Airgun biasanya memiliki fps yang sampe 900-1100 (full upgrade).
Ini hampir setara dengan peluru JHP 147gr dari senpi Glock 19 asli yang bisa mencapai ±1.000 fps.