Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hardiknas 2023, Nadiem Janji Perluas Bantuan Pendidikan ke Pelajar

Nadiem Makarim janji akan memperluas bantuan pendidikan kepada para pelajar di Indonesia.
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim. JIBI/Bisnis-Nancy Junita
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim. JIBI/Bisnis-Nancy Junita

Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim memastikan akan terus memperluas program beasiswa dan bantuan pendidikan bagi para pelajar Indonesia. 

Nadiem mengatakan, langkah tersebut menjadi salah satu upaya Kemendikbudristek untuk memberikan kesempatan bagi para pelajar untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi. 

Hal ini disampaikannya ketika memberi arahan dalam Upacara Hari Pendidikan Nasional di Gedung Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Selasa (2/5/2023). 

“Dengan perluasan program beasiswa, kesempatan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi sekarang jauh lebih terbuka,” ujarnya di Gedung Kemendikbudristek, Jakarta Selatan, Selasa (2/5/2023). 

Sementara itu, mantan bos Gojek ini menegaskan bahwa bantuan dana tidak hanya diterima oleh para pelajar Indonesia saja. 

Melalui program Merdeka Belajar, Kemendikbudristek juga telah meluncurkan Dana Indonesiana yang menjadi wadah bagi para seniman dan pelaku budaya untuk mewadahi gagasan-gagasan kreatif.

“Melalui Dana Indonesiana kita menghadirkan sistem pemanfaatan anggaran negara yang fleksibel untuk memenuhi kebutuhankebutuhan ekspresi budaya yang sejatinya bersifat eksperimentatif, spontan, dan berjalan lintas tahun,” tuturnya. 

Sementara itu, dalam memperingati Hardiknas 2023, Nadiem turut menyampaikan berbagai keberhasilan dari program Merdeka Belajar. Salah satunya adalah keberhasilan Kemendikbudristek untuk menciptakan sistem pembelajaran yang lebih tenang untuk para siswa di tanah air. 

Hal ini berhasil diraih lantaran para siswa kini tidak hanya akan dinilai berdasarkan kemampuan akademiknya saja. 

Melalui program Merdeka Belajar, siswa akan dinilai secara lebih menyeluruh oleh para guru, baik berdasarkan kemampuan akademik maupun kognitif 

“Sejalan dengan Kurikulum Merdeka yang menekankan pembelajaran mendalam untuk mengembangman karakter dan kompetensi, seleksi masuk perguruan tinggi negeri pun sekarang fokus pada mengukur kemampuan literasi dan bernalar,” ungkap Nadiem.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper