Bisnis.com, SOLO - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka buka suara terkait harta kekayaannya yang meningkat sebanyak Rp4.879.864.240 selama kurun 2020 hingga 2022.
Dia mengatakan kenaikan harta kekayaannya 2022 dari 2021 sebanyak Rp734.890.711. Kenaikan itu tak sebanyak kenaikan pada 2021 dari 2020. Pasalnya kini, mobil Mitsubishi Pajero Sport tahun 2016 miliknya telah dijual.
Menurut dia, ada hal lain yang belum terlaporkan pada Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) 2022, antara lain utang yang berkurang.
Gibran mengaku akan merevisi laporan utang yang masih tercantum Rp551.586.004.
“Utang harusnya berkurang. KPR berkurang. Ketoke (kayanya) mau direvisi lagi. Utang KPR dua rumah di Sumber. Dilaporan ada alamatnya silahkan dicek,” kata Gibran, Rabu (1/3/2023).
Dia mengatakan KPR sudah berjalan sekitar 15 tahun dengan angsuran Rp10 juta per bulan. Gibran meminta tak menyandingkan angsuran setiap bulan dengan gaji sebagai Wali Kota Solo.
Baca Juga
Hal itu dikarenakan angsuran rumah KPR tersebut menggunakan uang pribadinya, bukan gajinya.
“Ini tak bayar pakai duitku dhewe bukan gaji dari Pemkot ya (Ini aku bayar pakai uangku sendiri bukan gaji dari Pemkot),” jelas dia.
Rumah KPR tersebut sudah dibeli sebelum menikah dengan Selvi Ananda.
Karena saat itu, sebelum menikah harus punya rumah. Sehingga kemungkinan kredit selesai 5 tahun ke depan.
Adapun mobil Toyota Alphard yang biasa digunakan Gibran tidak ada di LHKPN 2022 karena merupakan mobil perusahaan.
Sedangkan pendapatan lainnya untuk memenuhi utang dan kebutuhannya berasal dari perusahaan sebelum dirinya menjadi Wali Kota Solo maupun bapaknya Jokowi sebelum jadi Presiden.
