Bisnis.com, SOLO - Amerika Serikat dikabarkan panik setelah tahu China diam-diam kirim bantuan kepada Rusia.
Seperti diketahui, AS telah melarang negara-negara di dunia untuk memberikan bantuan kepada Kremlin selama perang dengan Ukraina.
Tak seperti Kyiv, Rusia memang hanya mendapat sedikit bantuan dari negara-negara lain, itupun secara diam-diam.
Misalnya dari Iran yang konon katanya memberikan Vladimir Putin drone Kamikaze untuk meluluhlantahkan wilayah Ukraina dari jarak dekat.
Saat ditanya tentang bantuan ini, Iran mengatakan jika pihaknya tidak memberikan bantuan berupa drone Kamikaze selama perang terjadi.
Kemudian adapula Korea Utara yang diam-diam mengirim bantuan berupa rudal ke Rusia. Namun sekali lagi, tak ada bukti nyata yang bisa mendukung tuduhan tersebut.
Baca Juga
Namun dilansir dari Wall Street Journal, AS saat ini benar-benar panik karena menemukan bukti jika China telah mengirim bantuan kepada Rusia.
Laporan menyebut jika perusahaan pertahanan milik negara China telah mengirimkan peralatan navigasi dan suku cadang untuk jet tempur dan peralatan teknologi militer lainnya ke perusahaan pertahanan Rusia.
Menurut data tersebut, yang diberikan oleh C4ADS yang berbasis di Washington DC, China telah melakukan puluhan ribu pengiriman barang untuk melayani militer Rusia.
Beberapa barang memiliki berbagai tujuan di mana sebagiannya digunakan secara komersial.
Penemuan ini jelas menambah ketegangan yang terjadi antara China dan AS. Belakangan ini, AS marah karena menuduh China mengirim balon mata-mata di atas langit mereka yang bikin geger masyarakat.
Meski demikian sampai saat ini belum ada konfirmasi dan klarifikasi jelas dari pihak China dan Rusia tentang temuan terbaru AS tersebut.