_1646410222.jpg)
Bisnis.com, JAKARTA - Kantor komisaris tinggi PBB untuk pengungsi (UNHCR) mengatakan pada Rabu (1/1/2023) bahwa sebanyak 8.046.560 pengungsi Ukraina telah tiba di sejumlah negara Eropa. Jumlah ini terhitung sejak Rusia meluncurkan operasi militer khususnya ke Ukraina pada 24 Februari 2022.
Menurut informasi yang tersedia di UNHCR, jumlahnya meningkat 49.987 selama sepekan terakhir, seperti dilansir dari TASS, Kamis (2/1/2023).
UNHCR mengatakan bahwa antara 24 Februari 2022 hingga 31 Januari 2023, sebanyak 2.852.395 orang mencari perlindungan di Rusia. Selanjutnya diikuti oleh Polandia dengan 1.563.386 orang pengungsi, lalu Jerman dengan 1.055.323 orang, Republik Ceko 486.133 orang, Italia dengan 169.306 orang, dan Spanyol 161.012 orang.
Baca Juga
Lalu, sebanyak 158.800 orang mengungsi ke Inggris, 151.712 orang ke Bulgaria, Prancis dengan 118.994 orang, Rumania 110.901 orang, Moldova 108.824 orang, dan Slovakia dengan 107.199 orang pengungsi. Sementara itu, jumlah pengungsi di negara-negara lainnya tak melebihi 100.000 orang.
Pada saat yang sama, sebanyak 4.823.326 pengungsi termasuk dalam program perlindungan dan dukungan sementara nasional.
Menurut UNHCR, 18.159.214 orang telah tiba di negara tetangga dari Ukraina sejak awal invasi 24 Februari 2022. Kemudian, 9.951.742 orang warga Ukraina melintasi perbatasan untuk mencari perlindungan dari perang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
