Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

8 Daerah Penghasil Ayam Broiler Tertinggi di Provinsi Banten

Secara keseluruhan populasi ayam broiler di Provinsi Banten selama tahun 2019 mencapai 181.739.651.
Ilustrasi ayam broiler.
Ilustrasi ayam broiler.

Bisnis.com, JAKARTA – Berdasarkan data yang dirilis Badan Pusat Stastistik (BPS) Provinsi Banten pada tahun 2019, daerah tertinggi penghasil ayam broiler atau ayam pedaging di Provinsi Banten adalah Kabupaten Tangerang dengan populasi mencapai 60.407.800.

Adpun Kabupaten Lebak dengan populasi 43.181.000 ayam broiler menempati urutan kedua penghasil ayam broiler tertinggi di Provinsi Banten.

Sedangkan urutan ketiga daerah penghasil ayam broiler tertinggi di Provinsi Banten ditempati Kabupaten Padeglang dengan populasi mencapai 21.025.000.

Sementara itu, secara keseluruhan populasi ayam broiler di Provinsi Banten selama tahun 2019 mencapai 181.739.651.

Diketahui daging ayam termasuk dari sembilan bahan pokok (sembako) yang tertuang dalam keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Nomor 115/MPP/Kep/2/1998 tanggal 27 Februari 1998.

Sehingga ayam broiler ini sangat dibutuhka sebagai kebutuhan pokok di Indonesia yang berperan untuk sumber protein hewani.

Melansir laman Kemendag,  ayam ras pedaging adalah ayam hasil dari persilangan dari berbagai jenis ras unggulan dari bangsa-bangsa ayam.

Banyak  peternak baru serta peternak musiman ayam broiler yang bermunculan di berbagai wilayah Indonesia karena keuntungan dan pemelihraan yang singkat termasuk di Provinsi Banten.

8 Daerah Penghasil Ayam Broiler Tertinggi di Provinsi Banten Menurut Data BPS 2019 (Populasi)

1. Kabupaten Tangerang: 60.407.800

2. Kabupaten Lebak: 43.181.000

3. Kabupaten Serang: 40.921.000

4. Kabupaten Padeglang: 21.025.000

5. Kota Serang: 13.845.028

6. Kota Tangerang Selatan: 1.519.200

7. Kota Cilegon: 579.830

8. Kota Tangerang: 260.793

Demikian informasi mengenai delapan daerah penghasil ayam broiler tertinggi di Provinsi Banten menurut data BPS 2019.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rendi Mahendra
Editor : Rendi Mahendra
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper