Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rusia Libas 2 Gudang Amunisi hingga Bunuh Ratusan Prajurit Ukraina!

Pasukan Rusia berhasil melibas dua gudang amunisi milik dan berhasil menewaskan ratusan prajurit Ukraina.
PERANG RUSIA VS UKRAINA. Pasukan militer Rusia menembakkan Rudal ke wilayah Ukraina/ The Moscow Times.
PERANG RUSIA VS UKRAINA. Pasukan militer Rusia menembakkan Rudal ke wilayah Ukraina/ The Moscow Times.

Bisnis.com, JAKARTA – Pasukan Rusia terus menggempur posisi militer Ukraina yang mencoba menekan Rusia dalam operasi khusus yang sudah berlangsung sejak 24 Februari tahun lalu. Serangan-serangan udara Rusia berhasil menghantam beberapa obyek penting di Ukraina.

Dalam siaran terbarunya, Kremlin mengklaim bahwa serangan penerbangan militer dan artileri Distrik Militer Barat menimbulkan kerusakan yang signifikan terhadap unit brigade mekanik ke-14 Ukraina dan brigade pertahanan teritorial ke-103 di area permukiman Pershotravneve, Berestovoe, Wilayah Kharkiv dan Novoselovskoe, Lugansk.

Selain itu, dua kelompok sabotase dan pengintaian Angkatan Bersenjata Ukraina dilikuidasi di wilayah pemukiman Tabaevka dan Pershotravneve di wilayah Kharkiv. Pada siang hari, lebih dari 30 prajurit Ukraina, dua tank, dua kendaraan tempur lapis baja, dan tiga mobil dihancurkan kdi wilayah ini.

Di arah Krasno-Limansky, tembakan artileri dari formasi Distrik Militer Pusat dan Angkatan Udara Rusia mengalahkan unit-unit penyerangan udara ke-80 dan brigade Jaeger ke-71 Ukraina di area pemukiman Grigorovka dan Serebryanka dari Donetsk.

“Kelompok sabotase dan pengintaian Ukraina, yang beroperasi ke arah pemukiman Shipilovka, dihancurkan. Kerugian musuh ke arah ini berjumlah lebih dari 50 prajurit, empat kendaraan tempur lapis baja, dan dua truk pikap,” ujar Juru Bicara Kementerian Pertahanan Rusia Igor Konashenkov, dikutip Minggu (15/1/2022).

Adapun dari arah Donetsk, pasukan Rusia dengan dukungan penerbangan militer, pasukan rudal, dan artileri Distrik Militer Selatan, mengembangkan kesuksesan ke arah pemukiman Sol Donetsk. Pihak Rusia melaporkan bahwa lebih dari 70 prajurit Ukraina, satu tank, lima kendaraan tempur lapis baja, dan 4 kendaraan dihancurkan pada siang hari.

Di arah Donetsk Selatan, unit senapan bermotor dari Distrik Militer Timur dan marinir Armada Pasifik menimbulkan kerusakan akibat kebakaran pada posisi Angkatan Bersenjata Ukraina di wilayah pemukiman Vodyanoe, Dobrovolye dan Prechistovka dari Donetsk .

Serangan Rusia

Sementara itu, penerbangan operasional-taktis, pasukan rudal dan artileri kelompok pasukan (pasukan) menghantam dua gudang amunisi di wilayah pemukiman Gornyak Donetsk dan Zeleny Gay, wilayah Zaporozhye, serta 118 unit artileri Ukraina dalam posisi menembak, tenaga kerja dan peralatan militer di 123- distrik x.

Di sisi lain, selama pertarungan kontra-baterai pasukan Rusia berhasil menghancurkan sistem artileri М777 diproduksi oleh AS di wilayah Volchansk, wilayah Kharkiv, 3 howitzer D-20, 2 howitzer self-propelled 2S3 "Acacia" di daerah desa Vasilyevka, Donetsk, dan Howitzer D-30 dan howitzer self-propelled 2S1 Gvozdika di area pemukiman Novodmitrovka Donetsk dan Kutub Gulyai, wilayah Zaporozhye.

Adapun di daerah pemukiman Kirovsk di Donetsk dan Uspenovka di wilayah Zaporozhye, stasiun tempur kontra-baterai yang diproduksi oleh AS AN / TPQ-36 dan AN / TPQ-50 dihancurkan. Sistem pertahanan udara menghancurkan 4 kendaraan udara tak berawak Ukraina di area pemukiman Berestovoe, Krasnorechenskoye, Zaliman dari Republik Rakyat Lugansk dan Pavlovka dari Donetsk dalam sehari.

 Selain itu, tujuh roket dari sistem roket peluncuran ganda HIMARS dan Vilkha dicegat di dekat kota Berdyansk, wilayah Zaporozhye, dan pemukiman Novy Svet, Donetsk.

Secara total, sejak awal operasi militer khusus, 372 pesawat, 200 helikopter, 2.880 kendaraan udara tak berawak, 400 sistem rudal antipesawat, 7.511 tank dan kendaraan tempur lapis baja lainnya, 982 kendaraan tempur dari berbagai sistem peluncuran roket, 3.828 lapangan senjata artileri dan mortir, serta 8.040 unit kendaraan militer khusus Ukraina hancur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Edi Suwiknyo
Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper