Bisnis.com, JAKARTA – Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya mengaku optimistis rencana pembentukan koalisi pengusung Anies Baswedan atau 'Koalisi Perubahan' akan terwujud.
Willy mengatakan, NasDem masih menunggu mekanisme dua partai politik (parpol) calon mitra koalisi lainnya yaitu Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Deklarasi, lanjutnya, tinggal tunggu waktu.
“[Deklarasi] tunggu hilal. Tentu ada pertimbangan-pertimbangan subjektif, mekanisme partai, kita hormati. Ya tunggu saja. Enggak akan lari gunung dikejar,” jelas Willy kepada awak media di Gedung Nusantara I, Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (29/11/2022).
Dia mengakui, saat ini NasDem, Demokrat, dan PKS belum 100 persen satu pemikiran. Menurutnya, masih ada beberapa isu yang harus dibicarakan dan dinegosiasikan bersama.
Salah satunya terkait calon wakil presiden (cawapres) untuk Anies. Meski begitu, Willy menilai selama ini pembicaraan masih berjalan lancar.
“Ya prinsipnya bahwa politik dinamis. Ya kita berproses pada ranah itu dan ini kan mengurus kekuasaan banyak negosiasi-negosiasi. Tidak hanya cawapres, timing, segala macam. Itu yang jadi pertimbangan. Tapi sejauh ini amanlah,” ujarnya.
Baca Juga
Bahkan, Willy mengatakan saat Anies berkeliling-keliling ke daerah-daerah, banyak pengurus provinsi dan kabupaten/kota dari ketiga parpol yang ikut mendampingi.
“Di setiap jalan Mas Anies ke daerah selalu ada koalisi. Ikut semua, dan terjadi obrolan intens. Sehingga kerja sama di bawah juga terkondisikan,” ungkapnya.
Dia juga mengungkapkan, pada akhir pekan ini, Tim Kecil yang terdiri dari perwakilan NasDem, Demokrat, dan PKS akan kembali bertemu untuk mematangkan rencana Koalisi Perubahan.
