Bisnis.com, JAKARTA – Wakil Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid alias HNW mengibaratkan rencana pembentukan Koalisi Perubahan seperti ‘cek kosong’, yang harus diisi terlebih dahulu sebelum dipamerkan ke publik.
Sebagai informasi, beberapa bulan terakhir PKS, Partai NasDem, dan Partai Demokrat berencana membentuk koalisi bersama dengan sebutan Koalisi Perubahan. Meski begitu mereka belum sepakat soal waktu deklarasinya.
“Kita ingin bukan hanya asal koalisi tapi kemudian enggak ngerti yang akan dikerjakan bersama, atau ada cek kosong yang kita enggak ngerti siapa yang ngisi dan apa isinya,” jelas HNW kepada awak media di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Jakarta, dikutip Selasa (22/11/2022).
Dia mengatakan, baik PKS, NasDem, dan Demokrat belum seluruhnya sepakat dengan strategi dan visi-misi kemenangan yang akan diusung bersama, termasuk soal sosok calon presiden dan wakil presiden.
“Perubahan yang dimaksudkan itu apa sih? Kemudian juga bagaimana kemudian agar Indonesia lebih baik, lebih maju dari yang sebelum-sebelumnya. Tentu diperlukan pembicaraan secara bersama-sama,” ujarnya.
HNW mengakui, ketiga partai membawa ide dan visi-misi masing-masing. Jadi, tak heran jika mereka harus memusyawarahkannya bersama-sama terlebih dahulu.
Baca Juga
“Lebih baik kita bicara sebelum dideklarasikan, sehingga kita deklarasi, kita sudah on the track, kita sudah sangat mengerti apa yang kita perjuangkan,” ucapnya.
Selain itu, menurut HNW, Koalisi Perubahan sering diserang dengan berbagai isu negatif. Oleh sebab itu, lebih penting menjaga kekompakan terlebih dahulu daripada deklarasi koalisi.
“Yang dipentingkan justru bagaimana menjaga agar koalisi ini tidak digembosi, tidak diadu domba, tidak terus dikejar degan isu terkait hal yang saling mencurigakan,” ungkapnya.
HNW sendiri belum bisa memastikan kapan Koalisi Perubahan dapat dideklarasikan. Meski begitu, dia mengatakan NasDem, Demokrat, dan PKS secara prinsip sudah sepakat membentuk koalisi bersama.
“Kita sudah sepakat membuat satu koalisi, kapan diumumkan itu kan hanya soal waktu,” jelas HNW.