Bisnis.com, SOLO - Presiden Joe Biden dan Presiden China, Xi Jinping, telah membahas tentang Taiwan yang menjadi salah satu faktor renggangnya hubungan dua negara adikuasa tersebut, di G20.
Di KTT G20 Bali, Biden sempat mengatakan jika dirinya sudah bertemu Presiden Xi meski hanya sesaat. Dalam pertemuan tersebut, Taiwan menjadi topik yang turut dibahas.
Joe Biden mengatakan jika dia dan Xi Jinping sudah berdiskusi tentang apa yang menjadi masalah dan keberatan masing-masing negara.
Joe Biden juga menyakinkan dunia internasional jika tak ada upaya China menginvasi Taiwan.
"Kami telah terbuka satu sama lain, saya tidak merasa ada upaya segera China akan menginvasi Taiwan dan kami telah sepakat tentang aturan jika (posisi dan status) Taiwan tidak berubah," ujar Biden.
Biden juga mengatakan jika akan ada pembicaraan lanjutan untuk masalah China-AS dan kedua kepala negara akan menyelesaikan konflik yang mungkin muncul.
Saat Biden dan Xi sedang fokus menyelesaikan konflik, Taiwan justru melakukan sebaliknya.
Dilansir dari HW English, Taiwan justu menyatakan siap perang melawan China. Hal tersebut lantaran Taiwan melihat militer China telah meningkatkan aktivitas militernya di dekat Taiwan.
Taiwan bukan sembarangan mengumumkan siap perang melawan China.
Pada hari Minggu, Presiden Taiwan Tsai Ing-wen telah memperingatkan Beijing bahwa pulau itu milik rakyatnya dan bahwa keberadaan Taiwan tidak memprovokasi siapa pun.
Kesiapan Taiwan ini tampaknya menjadi jawaban atas instruksi yang diberikan Xi Jinping beberapa waktu lalu. Xi Jinping sendiri juga telah meminta militernya untuk fokus mempersiapkan perang.