Bisnis.com, SOLO - Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 Hijriah diperingati pada hari ini, Sabtu (8/10/2022).
Dalam kalender Masehi, tanggal 8 Oktober 2022 masuk ke dalam hari libur nasional.
Dalam bangsa Arab, perayaan untuk memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW menurut catatan Ahmad Tsauri dalam Sejarah Maulid Nabi (2015) menjelaskan bahwa perayaan Maulid Nabi sudah dilakukan oleh masyarakat Muslim sejak tahun kedua hijriah.
Muhammad diyakini lahir pada 12 Rabiul Awwal Tahun Gajah (570 Masehi). Namun dalam catatan Muhammad Husain Haekal dalam Sejarah Hidup Muhammad (2006) ada juga pendapat-pendapat lain yang menyatakan bahwa Nabi lahir lima belas tahun sebelum peristiwa gajah.
Namun ada juga beberapa pendapat yang mengatakan bahwa Rasulullah dilahirkan beberapa hari atau beberapa bulan atau juga beberapa tahun sesudah Tahun Gajah. Ada yang menaksir tiga puluh tahun, dan ada juga yang menaksir sampai tujuh puluh tahun.
Terdapat beberapa peristiwa penting nan luar biasa yang terjadi saat Nabi Muhammad SAW dilahirkan. Di antaranya yakni:
Baca Juga
Api sesembahan Majusi padam
Melansir dari NU Online, api sesembahan Majusi, salah satu aliran teologis, padam. Seperti yang diketahui menganut aliran Majusi menyembah api.
Bagi mereka, api adalah kekuatan yang bisa memberi perlindungan dari segala macam bahaya serta mampu menganugerahi kesejahteraan bagi umat manusia.
Konon, penganut Majusi mempunya api yang tidak pernah padam selama ribuan tahun. Namun saat kelahiran Nabi Muhammad SAW, api tersebut padam.
Hal ini tertuang dalam salah satu riwayat Imam al-Baihaqi yakni:
Langit ditutup untuk Iblis
Sebelum Nabi Muhammad lahir, konon iblis bisa mencuri dengar perbincangan malaikat soal suratan takdir di langit ketujuh.
Iblis pun akan menyampaikan informasi rahasia itu kepada para dukun sehingga mereka bisa mengetahui hal-hal gaib.
Namun saat Nabi Muhammad SAW lahir, portal langit ditutup dan iblis pun tidak bisa lagi mencuri perbincangan malaikat. Hal ini disampaikan oleh As-Suhaili dalam ar-Raudhul Unf.
Lahir dalam keadaan sujud
Nabi Muhammad SAW disebutkan lahir dalam keadaan sujud. Imam Jalaluddin as-Suyuti dalam Khasaishul Kubra melaporkan bahwa begitu keluar dari rahim Siti Aminah, Nabi Muhammad sujud lalu mengangkat kedua tangannya seperti orang berdoa. (Jalaluddin as-Suyuti, Khasaishul Kubra, 2017: 82).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
