Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lukas Enembe Tersangka, Kapolda Papua Barat Imbau Masyarakat Tidak Terprovokasi

Kapolda Papua Barat mengimbau masyarakat tidak terpengaruh dan terprovokasi dengan upaya penegakan hukum Gubernur Papua Lukas Enembe.
Kapolda Papua Barat Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga./Antara
Kapolda Papua Barat Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Kapolda Papua Barat Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga mengimbau masyarakat Papua Barat agar tidak terpengaruh dan terprovokasi dengan upaya penegakan hukum terhadap Gubernur Papua Lukas Enembe.

Imbauan disampaikan Kapolda Papua Barat di Manokwari, Selasa (20/9/2022), memberikan jaminan keamanan dan kenyamanan masyarakat Papua Barat, dengan beredarnya informasi di berbagai media sosial tentang aksi protes kelompok masyarakat terhadap upaya penegakan hukum di Provinsi Papua.

"Secara umum situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) Papua Barat kondusif, masyarakat diimbau bijak saat menerima informasi sehingga tidak mudah terprovokasi," ujar Daniel.

Kapolda juga mengajak peran serta tokoh masyarakat, adat, agama, perempuan dan tokoh pemuda di daerah untuk turut memberikan informasi positif kepada masing-masing kelompoknya agar tetap fokus mendukung program pembangunan yang sedang berjalan.

"Mari kita semua lebih baik fokus untuk pembangunan Papua Barat agar lebih maju, tidak tidak perlu terpengaruh dengan adanya upaya penegakan hukum di Papua, karena dengan cara itulah (penegakan hukum) maka persoalan bisa lebih jelas dan ada jalan penyelesaian," ujar Daniel.

Sebelumnya dalam keterangan terpisah Wakil Ketua KPK Alexander Marwata membenarkan penetapan Gubernur Papua Lukas Enembe sebagai tersangka kasus dugaan korupsi menyusul tersangka  Bupati Memberamo Tengah Ricky Ham Pagawak Bupati merupakan upaya hukum KPK menindaklanjuti laporan masyarakat.

"Penepatan tersangka Ricky Ham Pagawak Bupati Mamberamo Tengah dan juga Gubernur Lukas Enembe, untuk menindaklanjuti laporan masyarakat dan berbagai informasi yang diterima oleh KPK," ujar  Wakil Ketua KPK Alexander Marwata di Gedung KPK di Jakarta, Rabu (14/9/2022).

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper