Bisnis.com, JAKARTA -- Pihak Ukraina mengklaim telah menewaskan sebanyak 36.500 pasukan Rusia selama perang yang berlansung sejak 24 Februari 2022.
Selain itu mereka berhasil menghancurkan 1.600 tank, 3.789 kendaraan lapis baja, 812 artileri, 247 MLRS, 107 sistem anti pesawat, 217 pesawat, 187 helikopter dan 664 pesawat tanpa awak alias drone.
Pasukan Ukraina juga menyatakan telah menembak jatu 153 rudal jelajah, 15 kapal. 2.646 kendaraan tangki bahan bakar dan 65 peralatan khusus milik Rusia.
"Rusia menderita kerugian terbesar (hari terakhir) di arah Sloviansk dan Donetsk," tulis publikasi resmi Ukraina, Rabu (6/7/2022).
Sementara itu, pasukan Rusia terus menyerang fasilitas militer di wilayah Ukraina dalam operasi khusus yang sudah berlangsung sejak Februari lalu.
Laporan terbaru Kementerian Pertahanan Rusia memaparkan bahwa pasukan Angkatan Udaranya menyerang titik penempatan sementara batalion infanteri bermotor ke-22 dari brigade mekanis ke-92, yang terletak di Kharkov.
Baca Juga
“Hingga 100 nasionalis Ukraina dan empat unit peralatan militer dihancurkan oleh serangan tersebut,” demikian rilis resmi Rusia, Rabu (6/7/2022).
Sebagai bagian dari pertarungan kontra-baterai, lanjut laporan itu, 1 peleton sistem peluncuran roket ganda "Badai" dihancurkan, 3 peleton artileri ditembak di posisi tembak di daerah Dzerzhinsk dan Leninskoye di Donetsk, serta 1 peleton beberapa sistem peluncuran roket "Grad" di area pemukiman Voskresenskoye, wilayah Mykolaiv.
“Pesawat tempur Su-35 Rusia menembak jatuh dua helikopter Mi-24 dan satu pesawat Su-25 Angkatan Udara Ukraina selama pertempuran udara di dekat pemukiman Nikolaevka dan Snegirevka di wilayah Nikolaev,” tulis laporan Rusia.
Selain itu, satu helikopter Mi-8 Angkatan Udara Ukraina ditembak jatuh oleh sistem pertahanan udara Rusia di dekat desa Pervomayskoye, wilayah Mykolaiv. ️” Juga, 11 kendaraan udara tak berawak Ukraina ditembak jatuh.”
Secara total, sejak awal operasi militer khusus, 232 pesawat, 137 helikopter, 1.462 kendaraan udara tak berawak, 353 sistem rudal anti-pesawat, 3.915 tank dan kendaraan tempur lapis baja lainnya, 720 kendaraan tempur peluncur roket ganda, 3.096 artileri lapangan dan mortir, serta 4.043 unit kendaraan militer khusus Ukrina hancur.