Bisnis.com, JAKARTA – Komandan Batalyon dan Wakil Komandan Batalyon Azov Ukraina ditahan di Moskow.
Dikutip dari kantor berita TASS, Senin (20/6/2022), komandan dan wakil batalyon itu menyerah di Mariupol dan kini dibawa ke pusat penahanan di distrik Lefortovo Moskow untuk dimintai keterangan.
"Saat ini, beberapa komandan Azov, yang ditawan selama pertempuran di Mariupol, telah dibawa ke Lefortovo," kata sumber di lembaga penegak hukum.
Adapun, Wakil Komandan Batalyon Azov yang ditahan adalah Svyatoslav Palamar, dan Komandan Brigade Marinir ke-36 Angkatan Bersenjata Ukraina, Sergei Volynsky.
Mereka dipindah ke Rusia untuk tujuan investigasi. Sebelumnya, keduanya ditahan di Mariupol Ukraina.
Lebih dari 1.000 tentara Ukraina, yang menyerah di Mariupol, telah dipindahkan ke Rusia untuk investigasi.
Sumber di lembaga penegak hukum mengatakan kepada TASS, bahwa lebih dari 100 tentara yang ditawan di Azovstal Mariupol, termasuk tentara bayaran asing, mungkin ditahan di Moskow.
Menurut Kementerian Pertahanan Rusia, sebanyak 2.439 tentara Ukraina dan anggota batalyon Azov menyerahkan senjata pada 16 Mei setelah dikepung di tempat kerja pabrik baja Azovstal selama sekitar satu bulan.
Pada 20 Mei, pasukan Rusia membebaskan seluruh wilayah pabrik.
