Bisnis.com, JAKARTA - Sebanyak 322 anak terbunuh dan 581 anak lainnya luka-luka setelah Rusia kembali mengempur Ukraina dengan agresi bersenjata pada hari ke-114 invasi atau Jumat (17/6/2022).
Angka tersebut bukan merupakan angka final dan dapat terus bertambah, dikarenakan proses evakuasi masih terus dilangsungkan.
Mengutip dari Telegram resmi Ukrainian Prosecutor General Office’s, wilayah dengan jumlah korban terbanyak ialah Donetsk 301 korbang, kemudian Kharkiv 170 korban, Kyiv 116 korban, Chernihiv 68 korban, Luhansk 54 korban, Kherson 52 korban, Mykolaiv 48 korban, Zaporizhia 30 korban, dan Sumy 17 korban.
“Pada 17 Juni 2022, lebih dari 900 anak di Ukraina terkena dampak agresi bersenjata Rusia. Menurut data, total 322 anak tewas dan lebih dari 581 terluka,” kata laporan itu.
Diberitakan sebelumnya, agresi militer yang dilakukan Rusia terhadap Ukraina sejak bukan Februari lalu telah menghancurkan 2.028 institusi pendidikan dan 209 di antaranya hancur total.
Sementara itu, memasuki hari ke-114 sejak perang dimulai, sebanyak tiga pejuang asal Amerika Serikat juga dinyatakan hilang di Ukraina dan dua di antaranya diduga ditangkap.
Baca Juga
Hal tersebut diumumkan secara resmi oleh Departemen Luar Negeri Amerika Serikat (AS).
Adapun Departemen Luar Negeri AS tengah melakukan penyidikan terhadap klaim yang menyatakan bahwa pasukan separatis yang didukung oleh Rusia di Ukraina, telah menangkap dua orang AS itu.