Bisnis.com, JAKARTA -- Angkatan Bersenjata Federasi Rusia terus melakukan operasi militer khusus di Ukraina.
Juru Bicara Kementerian Pertahanan (Kemhan) Rusia Mayjen Igor Konashenkov mengatakan bahwa di dekat desa Popasnaya di wilayah Luhansk, unit artileri Rusia melancarkan serangan ke markas unit brigade mekanis terpisah ke-24 Ukraina.
“Akibat serangan itu, lebih dari 120 personel, 11 kendaraan lapis baja, dan 14 kendaraan untuk berbagai keperluan dihancurkan,” ujar Igor dalam keteranganya dikutip, Rabu (13/4/2022).
Igor menambahkan bahwa penerbangan operasional-taktis Angkatan Udara Rusia juga menghantam 38 fasilitas militer Ukraina.
Fasilitas militer yang dihancurkan antara lain depot amunisi Toshkovka di wilayah Luhansk, serta 8 area konsentrasi peralatan militer Ukraina di pemukiman Glazunovka, Pyatigorsk dan Prishib di wilayah Kharkiv.
“Di atas pemukiman Ochakov dan Nikolaev, sistem pertahanan udara Rusia menembak jatuh dua kendaraan udara tak berawak di udara,” imbuhnya.
Baca Juga
Sejak awal operasi militer khusus, lanjut Igor, peralatan milik Ukraina yang dihancurkan antara lain 130 pesawat, 99 helikopter, 244 sistem rudal anti-pesawat, 445 kendaraan udara tak berawak, 2153 tank dan kendaraan tempur lapis baja, 241 peluncur roket ganda, 924 senjata artileri lapangan dan mortir, serta 2.063 unit kendaraan militer khusus.