Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mengenal 'Spetsnaz', Pasukan Khusus Rusia yang Diterjunkan saat Keadaan Genting

Mengenal pasukan khusus Rusia bernama Spetsnaz, kesatuan militer yang memiliki sejumlah keahlian khusus untuk mengintai, menyerang dan menembus pertahanan musuh.
Pasukan khusus Spetsnaz/wallpaperaccess
Pasukan khusus Spetsnaz/wallpaperaccess

Bisnis.com, SOLO - Rusia menerjunkan pasukan elite bernama Spetsnaz saat menyerang pertahanan Ukraina.

Pasukan khusus ini hanya diturunkan oleh Rusia dalam keadaan genting untuk menjalankan misi khusus dan penting.

Disebutkan bahwa pasukan Spetsnaz ini menjadi kesatuan tentara yang paling ditakuti di dunia.

Presiden Vladimir Putin telah memerintahkan Spetsnaz untuk masuk ke wilayah Ukraina pada Rabu (23/2/2022) lalu.

Melansir dari situs Military, pasukan khusus Rusia ini telah diakui oleh Mark Giaconia, seorang personel pasukan elit Angkatan Darat Amerika Serikat.

Spetsnaz yang merupakan unit operasi khusus militer Rusia, beranggotakan prajurit Angkatan Laut, pasukan Lintas Udara, dan angota intelijen FSB (sebelumnya KGB).

Pasukan ini pun dikenal memiliki reputasi keahlian khusus untuk melakukan intervensi militer hingga pengumpulan data intelijen.

Spetsnaz awalnya dibentuk di masa Uni Soviet pada Perang Dingin sebagai aset strategis yang dapat ditempatkan jauh di belakang garis Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO), terutama menargetkan senjata nuklir taktis dan struktur komando. Mereka pun diberikan peran dalam bidang keamanan.

Oleh karena itu, para prajuritnya wajib memiliki kemampuan intelijen dan kemampuan berperang melalui darat, udara, atau laut.

Para pasukan ini pun dididik secara khsusu untuk menjadi pengintai sekaligus penyerang.

Dalam pemberitaan BBC, pasukan komando di unit khusus Spetsnaz berjumlah antara 1.500 dan 2.000. Unit ini bergerak di bawah komando Layanan Keamanan Federal Rusia.

Spetsnaz pernah diterjunkan dalam konflik Suriah hingga memimpin serangan terhadap pemberontak Kenya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper