Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mendesak Uni Eropa (UE) untuk memberikan keanggotaan terhadap negaranya dengan mengatakan momen penting telah tiba.
Zelensky menyerukan agar negaranya segera diberikan keanggotaan Uni Eropa, sehubungan dengan invasi Rusia.
"Ini adalah momen penting untuk menutup diskusi lama sekali dan untuk semua dan memutuskan keanggotaan Ukraina di UE," ujar Zelensky dikutip melalui laman Daily Sabah, Senin (28/2/2022).
Zelensky mengatakan dia telah membahas bantuan lebih lanjut yang efektif serta perjuangan heroik Ukraina untuk masa depan bebas mereka dengan Presiden Dewan Eropa Charles Michel.
Untuk diketahui, UE tidak mencantumkan Ukraina sebagai negara kandidat resmi atau kandidat potensial. Di masa lalu, ada kekhawatiran bahwa mengambil langkah seperti itu akan membahayakan hubungan UE-Rusia.
Revolusi Ukraina 2014 dipicu oleh protes hampir tiga bulan di alun-alun Maidan Kiev, menentang penangguhan penandatanganan Perjanjian Asosiasi Ukraina-Uni Eropa.
Aksi tersebut pun akhirnya menggulingkan mantan Presiden pro-Rusia Viktor Yanukovych. Rusia kemudian merebut Semenanjung Krimea dan perang pecah di Ukraina timur.