Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kasus Covid-19 di RI Melonjak 40 Kali Lipat Pekan Ini!

Kasus Covid-19 Indonesia disebut melonjak hingga 40 kali lipat dalam minggu ini. Adapun, penambahan kasus mingguan mencapai lebih dari 42 ribu dari pekan lalu.
Tenaga medis berkomunikasi menggunakan walkie-talkie saat merawat pasien positif Covid-19 di ruang isolasi Rumah Sakit Persahabatan, Jakarta, Rabu (13/5/2020)./Antararnrn
Tenaga medis berkomunikasi menggunakan walkie-talkie saat merawat pasien positif Covid-19 di ruang isolasi Rumah Sakit Persahabatan, Jakarta, Rabu (13/5/2020)./Antararnrn

Bisnis.com, JAKARTA – Juru Bicara Satgas Covid-19, Wiku Adisasmito menyebutkan kasus Covid-19 Indonesia disebut melonjak hingga 40 kali lipat dalam minggu ini. Adapun, penambahan kasus mingguan mencapai lebih dari 42 ribu dari pekan lalu.

Wiku memerinci peningkatan kasus Covid-19 terlihat dari penambahan harian. Lebih dari 16 ribu kasus Covid-19 terdeteksi per Selasa, 1 Februari 2022.

Menurutnya, jika sebelumnya kasus positif pekanan meningkat perlahan dari 1.400, 3000, 5.400, dan meningkat cukup besar menjadi 14.000 kasus. Sedangkan pada pekan ini kasus mengalami lonjakan menjadi 56.000 kasus.

“Jumlah itu meningkat 40 kali lipat dibanding dengan awal Januari 2022. Bahkan bisa dilihat dari kasus positif harian maka per 1 Februari 2022 kasus harian telah mencapai lebih dari 16.000 kasus. Lebih tinggi daripada penambahan harian pada gelombang pertama pada Desember 2020," katanya, dikutip melalui Youtube BNPB Indonesia, Kamis (3/2/2022).

Dia melanjutkan, lonjakan kasus yang tinggi menjadikan positivity rate harian dari pemeriksaan antigen dan PCR telah mencapai 6 atau telah berada di atas standar badan kesehatan dunia (WHO). Sebelumnya, positifity rate harian di tanah air sempat konsisten berada di angka 0 sampai dengan 2.

“Tentunya kenaikan kasus positif itu sudah seharusnya menjadi peringatan bagi kita semua untuk kembali merefleksikan kedisiplinan kita terhadap protokol kesehatan. Masyarakat pun diimbau untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dengan menggunakan masker, rutin mencuci tangan, dan tidak bepergian ke tempat umum jika tidak mendesak,” katanya.

Dia mengatakan, peningkatan kasus positif yang sangat tinggi tidak diikuti oleh peningkatan kematian yang sama tingginya. Meskipun kematian meningkat 14 kali lipat dibandingkan 1 Januari lalu, tetapi jumlahnya masih jauh lebih sedikit dibandingkan kematian pada gelombang pertama pada akhir 2020 lalu.

“Dengan jumlah kasus positif yang sama, kematian harian pada saat ini berjumlah 28 kasus. Sedangkan pada gelombang pertama, kematian mencapai hingga lebih dari 300 orang dalam satu hari,” kata Wiku.

Kendati demikian, Wiku menjelaskan bahwa satu kematian saja terbilang nyawa. Bertambahnya kematian ini menjadi pengingat bahwa meskipun sebagian besar kasus relatif dapat sembuh, namun virus ini masih menjadi ancaman pada kelompok rentan seperti lansia, dan pasien dengan komorbit.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) per Rabu, 2 Februari 2022 Pemerintah melaporkan kasus harian positif Corona hari ini sebanyak 17.895 kasus sehingga akumulasinya mencapai 4.287.286 kasus.

Selain itu, pemerintah melaporkan jumlah pasien sembuh dari Covid-19 sebanyak 5.110 orang. Dengan demikian, total pasien sembuh dari Corona di Indonesia menjadi 4.148.804. Kemudian, kasus kematian bertambah sebanyak 25 kasus, sehingga total kasus kematian akibat Corona menjadi 144.373.

Berdasarkan sebaran kasus Covid-19, DKI Jakarta melaporkan tambahan terbanyak, yakni 9.132. Kasus tersebut terdiri atas transmisi lokal sebanyak 8.566 dan pelaku perjalanan luar negeri sebanyak 566 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Akbar Evandio
Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper