Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Megawati Pernah Ancam Pecat Kader PDIP yang Interupsi SBY saat Pidato

Mantan Sekjen PDIP Pranomo Anung menceritakan bahwa Megawati Soekarnoputri pernah mengancam memecat kader PDIP yang menginterupsi SBY saat pidato di DPR.
Tangkapan layar- Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mengapresiasi dan memberi penghargaan kepada atlet-atlet Indonesia yang meraih medali pada ajang Paralimpiade Tokyo 2020, Jumat (24/9/2021). JIBI/Bisnis-Nancy Junita
Tangkapan layar- Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mengapresiasi dan memberi penghargaan kepada atlet-atlet Indonesia yang meraih medali pada ajang Paralimpiade Tokyo 2020, Jumat (24/9/2021). JIBI/Bisnis-Nancy Junita

Bisnis.com, JAKARTA - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri merayakan ulang tahunnya yang ke-75. Tiga Sekjen PDIP baik yang masih menjabat dan sudah purnatugas pun mengenang sosok Presiden RI yang ke-5 itu.

Salah satunya adalah Pramono Anung, mantan Sekjen PDIP periode 2005-2010. Menteri Sekretaris Kabinet itu bercerita sekitar 2005 atau 2006, anggota DPR RI Fraksi PDIP menginterupsi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang tengah menyampaikan pidato nota keuangan di Sidang Paripurna 17 Agustus. Mengetahui itu, kata Pram, Ketua Umum Megawati sangat marah.

"Waktu itu saya masih Sekjen. 'Siapa pun yang melakukan interupsi kepada presiden, saya akan pecat pada saat itu juga'," kata Pram mengulang pesan Ketua Umum Megawati seperti dikutip dari keterangan resmi, Minggu (23/1/2022).

Menurut dia, Megawati naik pitam lantaran dirinya menjaga marwah konstitusi.

Sementara itu, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyatakan Megawati memiliki prinsip yang kuat.

"Ibu Mega menegaskan solid itulah yang menjadi kekuatan partai yang terus menyatu dengan rakyat. Karena itulah Bu Mega kita diajarkan hal-hal terkait prinsip, yang fundamental tentang bangsa, negara, dan tentang partai," kata Hasto.

Bukan hanya itu, politikus asal Yogyakarta itu juga mengutip kesan Menteri Sosial Tri Rismaharini yang mengenal Ketum Megawati sebagai sosok yang visioner, detail, dan kokoh pada prinsipnya.

"Sosok yang membangun organisasi, sosok yang memiliki kesabaran revolusioner. Nah, karena itulah, kita kembangkan PDIP sebagai organisasi pembelajar, dengan demikian seluruh saripati dari pengalaman Mas Pram sebagai Sekjen, Mas Tjahjo sebagai Sekjen, kemudian ketika saya ditugaskan, itu semua ada suatu perpaduan yang saling melengkapi dan kemudian kita terapkan dalam organisasi itu," kata Hasto.

Sementara itu, Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri genap berusia 75 tahun pada hari ini, Minggu, 23 Januari 2022. Kader PDIP di sejumlah daerah memberikan kado ulang tahun kepada Megawati berupa penanaman pohon, seperti di Surabaya dan Bali.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper