Bisnis.com, JAKARTA - Nama Kepala Sekretariat Kepresidenan Heru Budi Hartono mencuat ke permukaan sebagai calon pengisi jabatan sementara Gubernur DKI Jakarta setelah masa jabatan Anies Baswedan rampung tahun 2022.
Sebagaimana diketahui, kontestasi politik yang bakal digelar secara serempak pada 2024 membuat kursi kepemimpinan di Ibu Kota kosong dan mesti diisi oleh pejabat Gubernur DKI Jakarta.
Mengomentari kondisi itu, Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono menilai Heru Budi Hartono memiliki kriteria yang diharapkan, yakni pemahaman terhadap permasalahan inti Jakarta.
Baca Juga
"Kalau secara pribadi, Pak Heru baik. Penguasaan persoalan Jakarta saya kira oke. Namun, apakah pilihan jatuh kepada Pak Heru? Kami tidak tahu," ujarnya kepada wartawan, Kamis (6/1/2022).
Heru merupakan mantan Kepala Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah DKI Jakarta pada masa Gubernur Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok periode 2015-2017.
Dia juga merupakan mantan Wali Kota Jakarta Utara pada 2014, kemudian ditunjuk oleh Ahok untuk menjadi calon wakil gubernur pada Pilkada DKI Jakarta 2017 melalui jalur independen.