Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemimpin Taliban Abdul Ghani Baradar, Inikah Calon Presiden Baru Afghanistan?

Pemerintahan Ashraf Gani sudah mengaku kalah dari Taliban dan mempersiapkan transisi serta transfer kekuasaan kepada pihak Taliban.
Abdul Ghani Baradar atau Mullah Baradar Akhund merupakan salah satu pendiri Taliban./wikipedia
Abdul Ghani Baradar atau Mullah Baradar Akhund merupakan salah satu pendiri Taliban./wikipedia

Bisnis.com, JAKARTA - Kelompok militan Taliban berhasil menguasai Ibu Kota Kabul dan istana kepresidenan Afganistan pada Minggu (15/8/2021).

Hal ini membuat Presiden Ashraf Ghani melarikan diri menuju Tajikistan. Mohammad Naeem, juru bicara kantor politik Taliban, mengatakan kepada Al Jazeera TV jika perang di negara itu telah berakhir.

“Hari ini adalah hari besar bagi rakyat Afghanistan dan mujahidin. Mereka telah menyaksikan buah dari upaya dan pengorbanan mereka selama 20 tahun,” katanya Senin (16/8/2021).

Mengutip dari Association Press, pemerintahan Ashraf Gani sudah mengaku kalah dari Taliban dan mempersiapkan transisi serta transfer kekuasaan kepada pihak Taliban.

Selain itu, media lokal Afganistan memuat pemberitaan yang menyebutkan bahwa pemimpin Taliban, Abdul Ghani Baradar, sudah dilantik menjadi presiden baru bagi Afganistan pada 15 Agustus 2021.

Lalu, siapa sAbdul Ghani Baradar?

Abdul Ghani Baradar atau Mullah Baradar Akhund merupakan salah satu pendiri Taliban. Baradar merupakan wakil dari Mullah Mohammed Omar dan pemimpin bagi Queta Shura.

Baradar dianggap sebagai pimpinan de facto Taliban pada 2009. Setahun kemudian, dia ditangkap di Pakistan dan dibebaskan pada 2018. Dia lahir di daerah Rahwod Deh, Oruzgan. Ia merupakan keturunan Durrani Pashtun dari Suku Popalzai.

Baradar pernah berjuang bersama Mujahidin Afganistan saat Perang Soviet-Afganistan.

Selama pemerintahan Taliban yang pertama (1996-2001), Baradar memegang berbagai jabatan, seperti Gubernur Provinsi Herat dan Nimruz, serta Komandan Korps untuk Afganistan Barat.

Dokumen Departemen Luar Negeri Amerika Serikat menyebutkan bahwa Baradar merupakan mantan Wakil Kepala Staf Angkatan Darat dan Komandan Korps Angkatan Darat Pusat Afganistan.

Sementara itu, Interpol menyebutkan bahwa Baradar merupakan Wakil Menteri Pertahanan Taliban.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Tempo.Co
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper