Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pilkada 2020 Indonesia Diklaim Jadi yang Terbesar Kedua di Dunia

Setidaknya terdapat 96 pemilihan umum yang dihelat di dunia pada 2020. Dari daftar tersebut, Indonesia diklaim menjadi pemilihan kedua terbesar dengan partisipasi 100,3 juta pemilih.
Pemilihan Kepala Daerah 2020 digelar serentak di 270 daerah menggunakan prinsip protokol kesehatan mencegah Covid-19, Rabu (9/12/2020)./ntara
Pemilihan Kepala Daerah 2020 digelar serentak di 270 daerah menggunakan prinsip protokol kesehatan mencegah Covid-19, Rabu (9/12/2020)./ntara

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menyebut Pilkada 2020 yang dihelat di Tanah Air beberapa waktu lalu merupakan pemilihan kedua terbesar di dunia.

Dia mengatakan bahwa setidaknya terdapat 96 pemilihan di dunia pada 2020. Dari daftar tersebut, Indonesia diklaim menjadi pemilihan kedua terbesar dengan partisipasi 100,3 juta pemilih.

“Pilkada kita adalah election kedua terbesar di dunia, dari 96 election yang ada pada 2020, dengan dihadiri dari 100,3 juta potensi pemilih, atau pemilih yang terdaftar tingkat partisipasi yaitu mencapai lebih kurang 76 persen, artinya 76 juta lebih orang yang hadir, mengalahkan 94 negara lainnya, pekerjaan yang tidak ringan tapi semua bisa kita lalui, Alhamdulillah,” katanya saat pelantikan pejabat di lingkungan Kemendagri, Selasa (29/12/2020).

Dia menuturkan, Pilkada 2020 menjadi sejarah yang belum tentu dapat terulang lancaran penyelenggaraan pemilihan di tengah pandemi Covid-19.

Menurutnya, pelaksanaan Pilkada tahun ini dapat dilaksanakan dengan kerja keras dari semua pihak. "Pilkada yang tidak ringan karena separuh dari pemerintah daerah, 309 yang terdampak. Itu pekerjaan yang tidak ringan,” tuturnya.

“Kita menjadi bagian dari sejarah itu, sejarah yang mungkin belum tentu akan terulang. Ini saya kira kalau kita merefleksi semua karena kekompakan kita, kerja keras dari semua unsur secara internal dan tentunya kerja sama dengan sejumlah pihak eksternal dan bagaimana untuk menggalang [dukungan] masyarakat yang besar,” imbuhnya.

Sementara itu para pejabat yang dilantik adalah Yusharto Huntoyungo sebagai Direktur Jenderal Bina Pemerintahan Desa Kemendagri; Eko Prasetyanto Purnomo Putro sebagai Staf Ahli Bidang Hukum dan Kesatuan Bangsa Kemendagri.

Kemudian, ada Sugeng Hariyono sebagai Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Hubungan Antar Lembaga Kemendagri; serta Restuardy Daud sebagai Sekretaris BNPP.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rayful Mudassir
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper