Bisnis.com, JAKARTA - Ketua Front Pembela Islam (FPI) Jawa Timur Mahdi al-Habsyi membantah organisasinya menggeruduk rumah Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD di Pamekasan, Selasa (1/12/2020) siang.
Menurut Mahdi, tidak ada laporan dari FPI Pamekasan soal itu.
“Ini tidak benar, sebab tidak ada laporan ke jajaran pimpinan FPI Jawa Timur. Yang saya tahu itu dari masyarakat, bukan FPI,” kata Mahdi saat dihubungi.
Sebelumnya, beredar video berdurasi 32 detik yang memperlihatkan puluhan massa berpakaian serba putih turun dari dua truk bak terbuka.
Mereka berteriak-teriak, namun tak begitu jelas apa yang disuarakan. Terdengar dari video itu suara, “Rumah Mahfud dikepung, rumah menteri dikepung.”
Beberapa pengirim video menyertakan pesan bahwa massa tersebut dari FPI. Namun, Ketua Dewan Syura FPI Jawa Timur Haidar al-Hamid juga membantah. Ia hanya tertawa saat dihubungi.
“Ha-ha-ha, sampeyan dengar dari siapa? Apa sudah lihat videonya? Kan kedengaran di situ kalau yang datang masyarakat,” kata Haidar.
Belum jelas mengapa massa mendatangi rumah Mahfud sambil berteriak-teriak meminta yang bersangkutan keluar.