Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Din Syamsuddin: Pemanggilan Anies Preseden Buruk untuk Polri

Din menyebut tindakan tersebut akan menjadi bumerang bagi pemerintah karena irasional dan tidak wajar.
Din Syamsuddin, inisiator Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) saat konferensi pers secara daring, Sabtu (15/8/2020)./Antara-HO-Tangkapan layar Zoom
Din Syamsuddin, inisiator Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) saat konferensi pers secara daring, Sabtu (15/8/2020)./Antara-HO-Tangkapan layar Zoom

Bisnis.com, JAKARTA - Presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI), Din Syamsuddin menilai pemanggilan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan oleh Polda Metro Jaya dapat menjadi preseden buruk bagi citra Polri.

Anies dipanggil dan telah menjalani pemeriksaan dan melakukan klarifikasi terkait kerumunan massa saat pernikahan putri Rizieq Shihab. Kerumunan terjadi saat Jakarta berstatus PSBB transisi, sehingga melanggar protokol kesehatan.

“Kejadian ini merupakan preseden buruk yang hanya akan memperburuk citra Polri yang over acting apalagi terkesan ada diskriminasi dengan tidak dilakukannya hal yang sama atas gubernur lain yang di wilayahnya juga terjadi kerumunan serupa,” ujarnya dalan keterangan resmi yang diterima Bisnis, Rabu (18/11/2020).

Din menyebut tindakan tersebut akan menjadi bumerang bagi pemerintah karena irasional dan tidak wajar.

Menurutnya, belum pernah terjadi Kepolisian Daerah memanggil gubernur yang merupakan mitra kerja hanya untuk kepentingan klarifikasi.

“Mengapa tidak kapolda yang datang? Dan bukankah izin serta tanggung jawab atas kerumunan yang melanggar protokol kesehatan ada pada Polri?” imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper