Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Doni Monardo: Penanganan Covid-19 di Palu Jangan Kendor!

Hingga saat ini ‘vaksin terbaik’ adalah protokol kesehatan, yakni dengan menjaga jarak aman, mencuci tangan dengan sabun dan memakai masker.
Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo/Kominfo
Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo/Kominfo

Bisnis.com, JAKARTA - Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo meminta Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah agar tidak kendor dalam memutus mata rantai penularan Covid-19 melalui upaya pencegahan. 

Hingga saat ini tidak ada yang tahu kapan pandemi Covid-19 akan berakhir dan vaksin juga masih dalam proses.

Imbauan Doni Monardo tersebut sesuai arahan langsung dari Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu, terkait penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional.

“Jangan kendor. Kita tidak tahu Covid-19 ini kapan akan berakhir. Vaksinnya pun masih dalam proses,” ujar Doni dalam keterangan resmi pada Rapat Koordinasi (Rakor) Penanganan Covid-19 di Palu, Selasa (10/11/2020).

Doni juga menyampaikan sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo hingga saat ini ‘vaksin terbaik’ adalah protokol kesehatan, yakni dengan menjaga jarak aman, mencuci tangan dengan sabun dan memakai masker.

“Vaksin terbaik itu adalah protokol kesehatan,” kata Doni.

Sebelumnya, Doni juga mengingatkan agar penanganan Covid-19 dapat lebih ditingkatkan.

Dia menilai meskipun upaya Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19 masuk kategori bagus, tingkat fatality rate-nya masih harus mendapat perhatian khusus dan antisipasi.

Harapannya, ke depan korban jiwa akibat terpapar Covid-19 dapat diminimalisir dengan baik.

“Kita cukup bergembira bahwa penanganannya termasuk pada kategori bagus, namun masih terdapatnya korban jiwa ini yang perlu kita pikirkan ke depan bagaimana supaya korban jiwa ini bisa seminimal mungkin,” ujar Doni.

Doni juga mengimbau agar seluruh komponen Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah tidak berpuas diri atas capaian penanganan Covid-19. Dia juga meminta agar masyarakat tetap waspada dan selalu kompak.

“Sulteng ini termasuk dalam kategori relatif sangat kecil. Angka kematian di bawah 50. Kondisi ini mudah-mudahan tidak membuat kita semua berpuas diri. Masyarakat tidak boleh lengah dan harus tetap waspada,” tegasnya.

Dalam rapat koordinasi tersebut Satgas Penangan Covid-19 memberikan bantuan guna mendukung penanganan Covid-19 di Provinsi Sulawesi Tengah.

Bantuan tersebut berupa masker KN95 sebanyak 20.000, masker medis sebanyak 20.000, masker kain 150.000, APD premium 10.000, face shield sebanyak 5.000, shoe cover sebanyak 2.000, gloves sebanyak 500, googles sebanyak 250, disinfektan sprayer 5, hand sanitizer sebanyak 20 jerigen, hand spray sebanyak 1.000 dan ventilator 2 unit.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Mutiara Nabila
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper