Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tolak Rizal Ramli Jadi Menkeu, Darmin Pimpin 10 Eselon 1 Kementerian Keuangan Temui JK

JK menceritakan sebelas pejabat Kementerian Keuangan datang menemuinya dan mengungkapkan ketidaksukaannya jika Rizal Ramli menjabat sebagai Menkeu.
Ketua Dewan Masjid Indonesia Jusuf Kalla. JIBI/Bisnis-Nancy Junita
Ketua Dewan Masjid Indonesia Jusuf Kalla. JIBI/Bisnis-Nancy Junita

Bisnis.com, JAKARTA - Mantan wakil presiden Jusuf Kalla membuka cerita terkait dengan sepak terjang Rizal Ramli di zaman Presiden SBY.

Jusuf Kalla (JK) menceritakan kisah ketika Rizal Ramli melakukan perburuan jabatan menteri pada periode pertama kepemimpinan SBY dalam wawancara dengan wartawan senior Karni Ilyas di kanal YouTube Karni Ilyas Club, Jumat (6/11/2020).

Menurut JK, pada masa periode pertama kepemimpinan SBY, Rizal sudah lebih dahulu melakukan lobi-lobi ke beberapa tempat.

Sambil lobi kanan kiri, Rizal mengeluarkan isu bahwa dia sudah dicalonkan sebagai Menkeu atau Menteri BUMN.

Isu ini memicu kegelisahan dari sejumlah pejabat eselon I di Kementerian Keuangan.

Kabar kegelisahan ini sampai di telinga JK. Dia menceritakan sebelas pejabat Kementerian Keuangan datang menemuinya dan mengungkapkan ketidaksukaannya jika Rizal menjabat sebagai Menkeu.

“Datanglah sebelas pejabat eselon satu Kemenkeu ke sini [kediaman JK]. Waktu itu dipimpin oleh Darmin Nasution pada Oktober 2004. Mereka mengatakan seluruh dirjen Kemenkeu akan mundur kalau Rizal Ramli jadi Menkeu,” ujar JK.

JK pun bertanya apa alasan penolakan para pejabat tersebut. Darmin dan kawan-kawan memberikan dua alasan tegas.

“Saya tanya kenapa menolak? Mereka mejawab, pertama dia [Rizal Ramli] tidak mengerti persoalan. Kedua kami ini dianggap kebun binatang kalau dia marah-marah,” papar JK.

Lantas, permintaan para eselon satu Kemenkeu itu pun disampaikan JK kepada SBY.

JK pun melanjutkan ceritanya, bahwa saat-saat terakhir kabinet akan disusun, SBY bertanya kepadanya apakah ada slot kursi menteri yang masih kosong. Pertanyaan itu pun dijawab JK dengan menyebut kursi Menteri Perindustrian.

“Lalu saya telepon dia [Rizal Ramli]. Dia sudah nunggu sebenernya. Ketika saya sampaikan diputuskan jadi Menperin, dia bilang: 'Wah Anda ini teman tapi tidak adil. Saya kan maunya Menkeu atau BUMN',” lanjut JK.

Dalam wawancara dengan Karni Ilyas ini, JK membantah bahwa dirinya telah menjegal Rizal Ramli menjadi kandidat menteri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Hadijah Alaydrus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper