Bisnis.com, KUPANG - Dua pesawat tempur F-16 dari Skuadron 3 Iswahjudi Madiun hari ini, Senin (14/9/2020), dijadwalkan tiba di Lanud El Tari Kupang Nusa Tenggara Timur untuk melakukan kegiatan patroli udara perbatasan di NTT.
Komandan Lanud El Tari Kupang Kolonel Pnb Bambang Juniar mengatakan dua pesawat tersebut dijadwalkan tiba di Lanud El Tari Senin (14/9/2020) sekitar pukul 09.00 WIB.
Patroli perbatasan udara oleh dua jet F-16 itu akan dilakukan selama kurang lebih empat hari dengan melintasi sejumlah jalur perbatasan di Indonesia khususnya di wilayah NTT ini.
"Operasi ini ujar dia digelar dalam rangka mengamankan wilayah NTT dari berbagai hal yang berkaitan dengan pelanggaran terbang udara yang dilakukan oleh pesawat-pesawat asing," ujar Bambang, seperti dilaporkan Antara, Senin (14/9/2020).
Dia menambahkan patroli perbatasan 2 jet F-16 itu bukan hanya sekedar patroli saja, tetapi juga akan melakukan penindakan jika menemukan adanya pelanggaran kedaulatan negara yang dilakukan pihak lain.
"Jadi kalau ada hal yang berkaitan dengan separatis juga bisa langsung ditindak atau pelanggaran lalu lintas udara di wilayah NTT juga bisa langsung ditindak," lanjutnya.
Oleh karena itu ia menyampaikan agar masyarakat tak perlu khawatir atau gelisah jika ada pesawat tempur yang dalam beberapa hari terakhir melintas di atas langit kota Kupang dan sekitarnya.
Kupang, 14/9 (ANTARA) - Satu unit heli tempur dan satu unit pesawat pendukung CN 235 milik TNI AU tiba di Lanud El Tari Kupang dalam rangka pelaksanaan patroli perbatasan udara di wilayah NTT yang berbatasan dengan Timor Leste dan Australia.
Untuk mendukung kegiatan patroli udara itu, helikopter dan satu unit pesawat pendukung telah tiba di Lanud El Tari pada Minggu (13/9).
"Mereka membawa personel dan peralatan pendukung untuk pelaksanaan patroli perbatasan udara yang akan dilakukan oleh pesawat tempur kita yakni F-16," katanya.
