Bisnis.com, JAKARTA - Pandemi virus Corona (Covid-19) menjadi penyebab jumlah hewan kurban pada tahun ini hanya mencapai 1.802.651 ekor atau turun sekitar 3,5 persen jika dibandingkan dengan tahun lalu.
Dikutip dari unggahan Kementerian Pertanian melalui akun Twitter @kementan pada Rabu (29/7/2020) perincian dari ternak kurban tersebut adalah sapi 541.568 ekor, kerbau 15.653, kambing 853.212, dan domba 392.185.
"Meski demikian, stok hewan kurban lokal masih cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat," cuit Kementan dalam unggahan tersebut.
Baca Juga
Selain itu, Kementan melalui Badan Karantina Pertanian (Barantan) menjamin keamanan dan kelancaran distribusi hewan kurban menjelang Iduladha 2020
Berantan telah melakukan beberapa upaya antara lain mendesain khusus alat angkut hewan kurban untuk menjamin kesehatan hewan dan melakukan pemeriksaan fisik oleh petugas karantina untuk meminimalisir kematian dan tingkat stres hewan.
Selain itu, semua hewan kurban dipastikan bersertifikat hasil uji laboratorium bebas penyakit Brucellosis, anthrax, dan parasit darah Tripanasoma.
Kementerian Pertanian RI jamin distribusi hewan #KurbanSehat tahun ini aman & lancar. Total hewan kurban pada tahun 2020 ini jumlahnya mencapai 1,8 juta ekor . pic.twitter.com/sgvbiG9iZu
— Kementerian Pertanian RI (@kementan) July 29, 2020