Bisnis.com, JAKARTA - Perdana Menteri Boris Johnson berterima kasih kepada petugas kesehatan karena telah menyelamatkan nyawanya.
Pernyataan ini diberikan oleh Johnson setelah dia diizinkan pulang dari rumah sakit. Bahkan, Johnson memposting video di media sosial. Dalam videonya, dia berbagi pengalaman sembuh dari virus Corona dan memberikan ucapan terima kasih kepada tim medis yang membantunya melewati masa krisis.
Johnson,dibawa ke Rumah Sakit St. Thomas di London pada minggu lalu setelah 10 hari setelah dinyatakan positif Covid-19.
Berdasarkan berita yang dilansir BBC, Johnson menghabiskan tiga malam dalam perawatan intensif sebelum kembali ke bangsal umum pada hari Kamis lalu (9/4/2020).
Dia mengatakan dalam sebuah video di Twitter dan Instagram bahwa dia telah menyaksikan keberanian para staf rumah sakit di garis depan.
Baca Juga
Johnson mengatakan, dua perawatnya - Jenny dari Selandia Baru dan Luis dari Portugal - berdiri di samping tempat tidurnya selama 48 jam pada saat paling kritis. Dia juga berterima kasih kepada beberapa pekerja rumah sakit lain yang merawatnya minggu lalu.
Dia mengatakan pekerja medis mempertaruhkan hidupnya berjuang melawan virus mematikan ini. "Berkat keberanian, pengabdian, tugas dan cinta National Health Service [NHS] kita tidak terkalahkan," kata Johnson.
Downing Street mengatakan Perdana Menteri akan melanjutkan pemulihannya di kediamannya, di Checkers.
"Atas saran tim medisnya, Perdana Menteri tidak akan segera kembali bekerja. Dia ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang di St Thomas atas perawatan brilian yang telah dia terima," ungkap pernyataan resmi tersebut
Inggris telah mencatat 737 kematian akibat virus Corona pada Sabtu (11/4/2020). Sementara itu, jumlah total kasus telah bertambah menjadi 10.612 kasus.