Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur Banten Wahidin Halim menerima laporan adanya satu orang meninggal dunia dan lima orang yang dinyatakan positif terinfeksi virus corona jenis baru atau Covid-19 sehingga pemerintah daerah menetapkan kejadian luar biasa (KLB).
"Warga yang dilaporkan meninggal dunia itu pada Senin sore (16/3/2020) dari Kecamatan Pondok Aren Kota Tangerang Selatan," kata Wahidin di Serang, Selasa (17/3/2020).
Wahidin menjelaskan bahwa lima warga Banten yang teridentifikasi positif terjangkit virus Corona ditangani rumah sakit rujukan di Jakarta. Pihaknya berharap kelima warga Banten tersebut lekas sembuh dan bisa berkumpul bersama anggota keluarga.
Lebih lanjut, dia menyatakan penyebaran virus corona harus mendapat perhatian semua pihak baik pemerintah maupun masyarakat agar penularannya tidak meluas.
Masyarakat juga diimbau agar menjaga kebersihan lingkungan, mencuci tangan, mengonsumsi makanan yang bergizi dan banyak istirahat serta tidak berkunjung ke tempat keramaian.
"Kami merasa prihatin atas lima orang positif [terinfeksi corona] dan satu meninggal dunia," ujar Wahidin.
Sementara itu, Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19 yang juga Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten Ati Pramudji menjelaskan warga yang positif dalam perawatan, tiga orang dari Kabupaten Tangerang, dua dari Kecamatan Kelapa Dua dan satu dari Kecamatan Curug, serta satu orang dari Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang.
Baca Juga
Adpaun, hingga saat ini di Provinsi Banten sebanyak 130 orang masuk kategori Orang Dalam Pantauan (ODP), 18 Pasien Dalam Pengawasan (PDP), lima dinyatakan sembuh, dan 13 orang menunggu hasil laboratorium.
"Kami memghimbau masyarakat Banten untuk tetap tinggal di rumah dan jangan keluar rumah kalau tidak perlu serta menghindari tempat-tempat umum, dan memperbanyak asupan gizi," ujarnya.